Ketahuan Menyimpan Senjata Api dan Pelurunya Saat Ditangkap Polisi Karena Kasus Narkoba, Apa Sebenarnya Pekerjaan Suami Nindy Ayunda?

Ketahuan Menyimpan Senjata Api dan Pelurunya Saat Ditangkap Polisi Karena Kasus Narkoba, Apa Sebenarnya Pekerjaan Suami Nindy Ayunda?
Kemesraan Askara dan Nindy sebelum kasus KDRT dan Narkoba (akurat.co)

Penemuan senjata api di rumah Askara tentu jadi tanda tanya besar. Kok bisa doi menyimpan senjata api dan pelurunya? Emang pekerjaannya apa sih?

Mengutip Tribun Style. Suami Nindi ternyata adalah seorang pengusaha kaya raya. Askara memiliki pabrik di kawasan industri di Purwakarta, Jawa Barat. 

Sebelum tersandung kasus Narkoba, Askara biasa memberi uang belanja pada Nindy sebesar 1 miliar per bulan. Hobinya pun Moge alias Motor Gede mahal.

Meskipun begitu, sampai saat ini belum ada informasi tambahan kenapa bapak beranak dua ini sampai menyimpan senjata api dan apakah senjata itu legal atau tidak.

# Digugat Nindy atas Kasus KDRT

Nindy dan suami yang selalu tampak mesra di foto (hot.detik.com)

Baru sebulan paska diciduk polisi atas dugaan penyalahgunaan Narkoba. Kini Askara Parasady Harsono digugat cerai oleh istrinya sekaligus dilaporkan ke polisi atas kasus kekerasan dalam rumah tangga (KDRT).

Nindy Ayunda telah mengajukan gugatan cerai terhadap suaminya ke Pengadilan Agama Jakarta Selatan. Selain itu, Nindy juga sudah melaporkan suaminya atas kasus kekerasan rumah tangga sejak Desember 2020. 

Hasil fisum yang dilakukan kepolisian menunjukkan bahwa memar di bagian wajah dan anggota tubuh Nindy lainnya merupakan hasil dari KDRT.

"Ada benturan atau luka lebam di bawah mata kanan, pipi kanan, pipi kiri, kemudian di lengan kiri, dan paha," kata AKBP Jimmy Samma, Kasat Reskrim Polres Jakarta Selatan di kantornya.

# Sempat Ditampar dan Dibanting

Berdasarkan hasil laporan. Kekerasan yang dialami Nindy Ayunda cukup mengerikan. Ibu dua anak ini mendapatkan tamparan dan pukulan di bagian wajah oleh Askara Parasady Harsono. Nindy juga sempat dibanting. Sehingga lengan dan tubuh Nindy sampai memar.

"Terlapor ini melakukan kekerasan di rumahnya, dengan cara memukul korban dan membanting korban dengan tangan, melakukan kekerasan berupa pukulan, tamparan, dan bantingan," jelas Jimmy.

Kesimpulannya, jangan mudah percaya sama apa yang kita lihat di media sosial ges. Semua yang ditampilin di medsos itu cuma yang baik-baik aja. Kita gak pernah atau kehidupan sebenarnya yang orang lain jalani, susah-susahnya, sedih-sedihnya, dan sebagainya.

Gak perlu juga sirik atau iri karena postingan orang lain. Belum tentu mereka lebih bahagia daripada kita. Iya gak?



Facebook Conversations


"Berita ini adalah kiriman dari pengguna, isi dari berita ini merupakan sepenuhnya menjadi tanggung jawab pengguna"