Keluarga Gen Halilintar Dituding Bikin Resah di Malaysia, Ini Faktanya

Keluarga Gen Halilintar kembali menghebohkan publik, kali ini mereka dituding telah meresahkan warga Malaysia. Hal ini diungkapkan lewat unggahan salah satu akun netizen di Facebook yang mengatakan bahwa keluarga tersebut tidak pernah menaati protokol kesehatan.

Bahkan, dia malah mengajak warga Malaysia mengadakan petisi agar keluarga besar tersebut keluar dari Malaysia. Namun, selang beberapa lama kemudian, netizen tersebut malah mengunggah permintaan maaf. Lantas, apa yang sebenarnya terjadi?

Usai menghebohkan jagat maya dengan unggahannya, pemilik akun facebook Karinda Warsito langsung meminta maaf atas postingannya mengenai Gen Halilintar. Karinda mengatakan ke publik bahwa unggahannya tentang Gen Halilintar yang disebutnya membuat muak warga Malaysia hingga warga mereka membuat petisi itu adalah hoax. Karinda menyebut bahwa ia menuliskan seperti itu berdasarkan keisengannya menyinggung keluarga Gen Halilintar.

"Saya Karinda Warsito tidak merasa keberatan dan dengan kesadaran penuh tanpa paksaan melakukan klarifikasi dan memohon permintaam maaf secara baik dengan content post saya yang menyinggung keluarga Gen Halilintar. Memang sepenuhnya salah saya sebagai ibu-ibu yang kepo setelah bergosip terus gatel tangan nulis di media sosial. Dan memang sumbernya dari hear say alias katanya" tulis Karinda Warsito pada akun media sosial Facebooknya yang diposting 7 Juni 2021.

Sebelumnya Karinda menuliskan kekesalannya mengenai perilaku Gen Halilintar tersebut di akun facebook miliknya. Ia menuduh warga Malaysia sudah muak dengan kelakuan keluarga Gen Halilintar yang dianggap seenaknya sendiri.

"Di Malaysia banyak yang udah mulai muak sama kelakuan mertua dan adek-adek iparnya mbak Loli. Sampe pingin bikin petisi nyuruh keluarga bledek di-banned masuk Malaysia.. Kelakuannya.. Udah di Malaysia kasus covid lagi tinggi disuruh ikut aturan SOP malah petentengan. Dih yang begini kok nggak mereka videoin ya?" tulis Karinda pada akun Facebooknya saat itu.