Ji Chang Wook Oplas dan Standar Kecantikan Korea, Gambaran Singkat Nih

Ji Chang Wook Oplas dan Standar Kecantikan Korea, Gambaran Singkat Nih

Tradisi operasi plastik di Korea Selatan sudah menjadi rahasia umum. Apalagi bagi kalian yang mengidolakan salah satu idol asal negeri ginseng ini. Pasti kalian tahu banget dong kalo operasi plastik udah jadi hal wajar di sani.

Bahkan, gak jarang pula ada orang tua yang memberikan hadiah kelulusan sekolah berupa operasi plastik kepada anaknya. Dilansir dari Business Insider, Korea Selatan adalah negara dengan tingkat aktivitas operasi plastik paling tinggi di dunia. Di bawahnya, disusul oleh Brazil dan Amerika Serikat. Maka, wajar pula kan kalo sosok sekelas idol seperti Ji Chang Wook oplas?

Hal ini tentu dilakukan untuk memenuhi standar kecantikan ala Korea. Berdasarkan penjelasan dari Wikipedia, standar keindahan Korea meliputi badan ramping, wajah kecil, rahang berbentuk V, bibir tipis, alis lurus, kulit mulus dan halus, serta mata yang terlihat agak besar.

Ji Chang Wook (koreaboo.com)

Coba deh kalian cocokkan standar di atas dengan idol Korea, pasti hampir semuanya serupa. Eits, fans garis keras jangan kebakaran jenggot terlebih dahulu, ya. Penjelasan di atas hanya untuk memberikan kalian gambaran terkait tradisi ini.

Terutama saat melihat sosok idol yang dipuja. Setidaknya, kalian bisa melihat mereka sebagai sosok manusia yang berjiwa besar untuk selalu menghibur para penggemar. Saking besarnya, operasi plastik demi penampilan menawan pun dilakukan.

Operasi plastik Idol dan kontroversi

Dilansir dari Nextshark, keindahan wajah dianggap warganya sebagai salah satu modal untuk mendapatkan pekerjaan. Jika sudah memiliki pekerjaan, wajah yang rupawan juga bisa membuat karirmu berjalan lebih lancar. 

Hal ini bukan soal kemewahan, melainkan kebutuhan. Maka dari itu, adalah sebuah kewajaran jika sosok sekelas Ji Chang Wook oplas. Mengingat peran, pekerjaan serta posisinya di masyarakat, adalah sebuah hal yang absurd jika kita terlalu mempermasalahkannya.

Terkait hal itu, kita bisa mengingat keributan yang disebarkan berbagai media Indonesia pada tahun lalu. Banyak media mencoba menelisik, menganalisis lalu membandingkan perbedaan wajah dan penampilan Ji Chang Wook dari tahun ke tahun. 

Operasi plastik (nextshark.com)

Pertanyaannya, jika iya, lalu kenapa? Yang luput dari perhatian kita adalah untuk lebih memahami tradisi operasi plastik di negeri ini.

Berakar dari daya saing yang tinggi

Kini, operasi plastik sudah menjadi bagian penting dalam kebudayaan Korea. Yang disebarkan negeri ini kepada dunia bukan cuma hingar bingar idol, dunia hiburan, atau dramanya aja. Operasi plastik juga salah satunya.

Dan dilansir dari The Odyssey Online, hal ini berakar dari daya saing tinggi yang dimiliki setiap warganya. Populasi yang semakin meningkat, kesempatan terbatas, hal itulah yang memperbesar daya saing.

Sebagai gambaran, bayangkan aja kamu sudah lulus kuliah dari jurusan bergengsi plus kampus yang ternama juga. Kamu memiliki standar nilai tinggi dan dikenal sebagai lulusan terbaik.

Permasalahannya, di masyarakat, banyak juga yang memiliki modal seperti yang kamu miliki. Buktinya, banyak di antara mereka yang gagal untuk mendapatkan kesempatan.

Operasi plastik (thecoverage.my)

Oleh karena itu, untuk membuat dirimu terlihat berbeda, beberapa perubahan perlu dilakukan. Salah satu yang paling bisa membedakan tentunya hanya satu hal, penampilan. Make sense, huh?!

Sebuah pelajaran

Mengingat kontroversi Ji Chang Wook oplas mungkin terasa berdosa. Gak berfaedah. Bagaimanapun itu adalah rahasia yang baiknya gak dibagikan. 

Oleh karena itu, daripada kita terjebak dalam lagu lama terkait kontroversi ini, lebih asik jika melihatnya dari sudut pandang lain.

Dari pengalaman di atas, kita bisa melihat jalannya kasus secara menyeluruh. Bukan untuk menghakimi. Pun memaklumi. Tapi, agar kita bisa lebih memahami. Lalu, kita pun gak gampang terpicu emosi.

Facebook Conversations


"Berita ini adalah kiriman dari pengguna, isi dari berita ini merupakan sepenuhnya menjadi tanggung jawab pengguna"