"Ada suatu masa di mana jika saya berjalan ke sebuah ruangan, dia akan keluar ruangan," jelas Hailey dalam wawancara itu.
Akhirnya pada Juni 2018, mereka kembali bertemu. Mereka bertemu di sebuah konferensi di Miami, Amerika Serikat, yang diselenggarakan oleh seorang pendeta.
"Selalu gereja (yang mempertemukan kami). Saat itu, kami sudah melewati drama. Saya memeluknya. Pada akhir konferensi, dia berkata, 'Kita tidak akan menjadi teman.' Aku yang 'Kita tidak berteman?'," jelasnya.
Sebulan kemudian, jadilah Justin melamar Hailey. Justin menyematkan sebuah cincin berlian besar berbentuk oval pada jari manis Hailey. Setelah itu menikahlah mereka di pengadilan Manhattan, New York, pada September 2018 lalu.
Mereka menikah setelah 12 minggu berpacaran dan satu dekade bersahabat. Hailey seolah-olah mengalahkan sekitar ratusan juta penggemar suaminya itu. Bahkan banyak banget lho orang-orang di media sosial yang mendoakan pernikahan mereka gagal.
Di masa awal-awal pernikahannya ini, Hailey pun sempat merasa kesepian. Hailey sendiri merasa tak dihargai, padahal dia telah membuat keputusan besar dan betapa ia serius untuk menikah dengan Bieber.
"Saya berdoa untuk merasakan kedamaian tentang keputusan itu dan di sanalah saya mendarat. Saya sangat mencintaiya. Saya sudah lama mencintainya," tegas Hailey.