Tragis! Petinju Ini Dicurangi Lawan Sampai Dibuat Buta, Akhir Hidupnya Memilukan

Tragis! Petinju Ini Dicurangi Lawan Sampai Dibuat Buta, Akhir Hidupnya Memilukan
Kondisi Billy Collins Jr Usai Pertandingan (The Roar)

Ternyata benar, sarung tangan Luis Resto sangat keras dan terasa besar. Awalnya, Luis Resto membantah tuduhan kecurangan yang diarahkan pada dirinya. Kejadian itu akhirnya diserahkan kepada Komisi Tinju Negara Bagian New York untuk diinvestigasi lebih dalam. 

Apa yang mereka temukan pun menjadi salah satu skandal olahraga terbesar yang pernah ada. Berdasarkan hasil penyelidikan, terungkap bahwa pelatih Luis Resto, Panama Lewis membuang 1 ons bantalan busa di sarung tinju Luis Resto dan mengisinya dengan pemberat ilegal yang menjadikannya lebih keras seperti batu.

Aksi culas itu dilakukan Panama Lewis sesaat sebelum pertandingan, ketika dia mendatangi ruang ganti atlet. Hal itu bertujuan agar setiap pukulan yang dilepaskan, dampaknya bisa lebih parah daripada sarung tinju biasa. Sarung tangan tinju itu akhirnya disita oleh State Athletic Commission.

Mata Billy Collins Terluka Parah Hingga Alami Kebutaan (Medium)

Terkait kejadian ini, Luis Resto dan pelatihnya diskorsing seumur hidup dari dunia olahraga dan semua gelar juaranya dicabut. Tidak hanya itu, keduanya juga dijatuhi hukuman penjara. Sementara itu, Billy Collins Jr tidak pernah kembali ke ring karena kebutaan yang dialaminya.

Situasi ini membuatnya mengalami depresi berat. Kariernya yang menjanjikan harus digelincirkan seluruhnya oleh seorang penipu di usianya yang masih sangat muda yakni 21 tahun. Sampai akhirnya pada Maret 1984, muncul kabar duka dari sang petinju. Billy Collins Jr dilaporkan terlibat dalam kecelakaan mobil yang parah. 

Namun, World Boxing News meyakini kejadian itu disengaja karena depresi yang dialaminya. Collins diduga melakukan aksi bunuh diri dengan menabrakan mobil yang dikendarai temannya. Luis Resto pun tidak hanya mengakhiri karir seorang juara tinju masa depan, dia juga mengakhiri hidupnya dalam pertandingan tinju yang paling tidak masuk akal dan tak termaafkan dalam sejarah.



Facebook Conversations


"Berita ini adalah kiriman dari pengguna, isi dari berita ini merupakan sepenuhnya menjadi tanggung jawab pengguna"