Hampir Bunuh Diri, Pemegang Tropi Puskas Award 2015 ini Kembali Mendapatkan Hidupnya

Hampir Bunuh Diri, Pemegang Tropi Puskas Award 2015 ini Kembali Mendapatkan Hidupnya
Lira saat main game (101greatgoals.com)

Dan ketika Dewi Fortuna sedang welas asih, dia akan memberikan semua keberutungannya di satu waktu. Pesta upacara penghargaan FIFA memberikan keberuntungan lain untuk Lira. Saat itu pemain dunia game sepakbola FIFA terbaik, Abdulaziz Alsheria, dari Arab Saudi ada di sana dan menantang bingtang-bintang sepakbola yang hadir untuk memegan controller.

Neymar, Lionel Messi, dan Ronaldo diundang untuk bermain, namun mereka semua menolak. Pilihan akhirnya jatuh ke Lira dan ia menyanggupinya. Awalnya Lira merasa akan kalah namun justru ia membantai Alsheria dengan skor 6-1. "Aku nggak paham ternyata aku jago juga" ucap Lira.

Lira saat bermain sepakbola (the18.com)

Dengan sedikit tambahan popularitas ini, sekembalinya ke Brasil, Lira dikontrak klub divisi 2, Vila Nova. Sayang belum sempat ia banyak bermain Lira mengalami cedera lutut yang akan selalu kambuh. Ia akhirnya memutuskan untuk pensiun di usianya yang baru 27 tahun. Usia keemasan di dunia sepakbola.

Namun Lira tak berkecil hati. Ia tahu bahwa ia memiliki skill lain yaitu bermain game setelah mengalahkan juara dunia. 6 bulan setelah pensiun ia memutuskan untuk menjadi gamer profesional dan YouTuber.

Dengan subscriber mencapai 535,489 dan jumlah view YouTube 29 juta. Lira akhirnya menemukan cara untuk menghidupi istri dan anak perempuannya. Salut!



Facebook Conversations


"Berita ini adalah kiriman dari pengguna, isi dari berita ini merupakan sepenuhnya menjadi tanggung jawab pengguna"