Terungkap Lagu Sheila On 7 yang Pernah Jadi Kontroversi di Malaysia, karena Potongan Lirik yang Dianggap Kasar

Terungkap Lagu Sheila On 7 yang Pernah Jadi Kontroversi di Malaysia, karena Potongan Lirik yang Dianggap Kasar

Sheila On 7  adalah grup musik yang populer di Indonesia. Ternyata tidak hanya di Indonesia karena lagu-lagu Sheila On 7 juga berhasil membius pecinta musik di Malaysia . Buktinya album-album Sheila On 7 laris manis. Band asal Yogyakarta itu pun kerap melakukan konser di Malaysia.

Band beranggotakan Duta, Eros, Adam, dan Brian meluncurkan album 07 Des pada tahun 2002 lalu. Salah satu lagu yang cukup terkenal dalam lagu itu berjudul “Seberapa Pantas”. Lagu itu ternyata sempat menuai kontroversi di Malaysia. Apa penyebabnya? Bukannya Sheila On 7 banyak penggemar di sana?

Dilansir dari Hai, ternyata potongan  lirik lagu itu diduga bermasalah. Adalah potongan lirik “celakanya” yang jadi pemicu dalam masalah tersebut. Kata “celakanya” mungkin di Indonesia memiliki arti yang berbeda, namun berbeda dengan Malaysia yang menganggap hal itu adalah tidak baik.

Lagu Sheila On 7 yang Pernah Jadi Kontroversi di Malaysia, karena Potongan Lirik yang Dianggap Kasar (Hipwee)

Kabarnya kata “celakanya” dianggap tidak pantas untuk diucapkan karena dianggap kasar dan seperti kata umpatan. Meski memiliki kesamaan bahasa Melayu, tapi tetap saja artinya tetap berbeda. Setelah menuai kontroversi para personel Sheila On 7 pun memutar otak.

Mereka berkonsultasi dengan pihak label rekaman Sony Music Indonesia dan memutuskan untuk mengganti lirik “celakanya” dengan kata-kata lain yang lebih pantas dan bisa diterima publik Malaysia. Kata yang dipilih untuk menggantikan lirik itu adalah “oh sayangnya”.

Hal itu dilakukan semata-mata untuk membuat penggemar Sheila On 7 di Malaysia bisa menerima lagu itu. Akhirnya keputusan mengganti lirik adalah sebuah hal cerdas. Buktinya nama Sheila On 7 semakin berkibar di Malaysia. “Terpaksa akhirnya lirik aku ganti dengan “oh sayangnya”,” ujar Eros.



Facebook Conversations


"Berita ini adalah kiriman dari pengguna, isi dari berita ini merupakan sepenuhnya menjadi tanggung jawab pengguna"