3. Pencernaan Sedang Lambat
Selain dua penyabab di atas, olahraga mengubah aliran darah ke seluruh tubuh.
"Aliran darah dialihkan ke mana pun oksigen paling dibutuhkan,"
"Jadi jika berlari, lebih banyak darah mengalir ke kaki, sementara jumlah yang menuju ke sistem pencernaan terbatas." jelas Buckingham.
Akibatnya, kecepatan pencernaan melambat dibandingkan saat istirahat. Banyak yang berasumsi bahwa pencernaan yang lebih lambat akan kecil kemungkinannya untuk buang air besar, tapi sebenarnya itu meningkatkan kemungkinan terkena diare karena sistem pencernaan tidak dapat berfungsi efisien.