Untuk mempelajari lebih lanjut, para peneliti menganalisis data dari sekitar 2,4 juta orang yang lahir di Denmark antara 1977 hingga 2016. Hasilnya, lebih dari 56.000 terpapar diabetes ibu selama kehamilan. Sekitar 0,9 persen dengan diabetes tipe 1; 0,3 persen tipe 2; dan 1,1 persen dengan diabetes gestasional.
Pada tahun 1977, 0,4 persen ibu menderita diabetes selama kehamilan dibandingkan dengan 6,5 persen pada tahun 2016. Ibu yang menderita diabetes cenderung lebih tua dan memiliki lebih banyak kehamilan sebelumnya.
Secara keseluruhan, 533 anak dari ibu dengan diabetes didiagnosis dengan kelainan refraksi tinggi selama 25 tahun masa tindak lanjut, demikian juga 19.695 anak dari mereka yang tidak menderita diabetes.
Anak-anak yang ibunya menderita diabetes selama kehamilan memiliki risiko 39 persen lebih tinggi daripada anak-anak lain.
Jadi, menjaga kadar gula dalam darah dan memeriksakannya secara rutin sedini mungkin sebelum memiliki program hamil sangat disarankan ya, bunda. Mencegah lebih baik daripada mengobati bukan?