Kenali Jenis Minyak Esensial Sebagai Pengganti Obat

Beberapa waktu belakangan ini, essential oil lagi ngehits digunakan untuk mengatasi berbagai masalah kesehatan. Banyak orang mulai beralih ke minyak ini dan meninggalkan obat-obatan. 

Kok bisa? Soalnya ada banyak varian essential oil yang bisa dipakai sesuai kondisi kesehatan, mulai dari nggak enak badan, batuk dan pilek, susah tidur, stres, nyeri otot, masalah pernapasan dan pencernaan, sampai pengobatan jerawat dan ketombe. 

Kalau kamu tertarik nyoba essential oil, berikut enam varian yang paling terkenal beserta khasiatnya. 

• Peppermint

Buat ngatasin mual, diare, atau kram perut, kamu bisa mengoleskan minyak esensial peppermint. Varian ini juga bisa kamu pakai untuk meningkatkan energi dan stamina lho. 

• Lavender

Termasuk salah satu minyak paling serba guna, lavender biasanya digunakan untuk memberi ketenangan, mengurangi kadar stres, relaksasi, meringankan gejala PMS, dan membuat tidur lebih nyenyak.

• Tea Tree

Tea tree oil banyak dipilih orang untuk mengatasi masalah kulit, misalnya infeksi, ruam, dan jerawat. Ini karena tea tree oil memiliki antibakteri, antiseptik, dan antijamur. Kalau kamu berketombe, bisa menambahkan beberapa tetes minyak tea tree ke dalam sampo. 

• Eucalyptus 

Lebih dikenal dengan nama minyak kayu putih, eucalyptus bisa membantu mengatasi masalah pernapasan, batu, pilek, asma, mengurangi demam, mengurangi rasa sakit akibat luka bakar, serta meningkatkan sistem kekebalan tubuh.

• Chamomile 

Kalau kamu sering cemas atau sering tidur nggak nyenyak, ini saatnya mencoba minyak esensial chamomile. Keunggulan dari minyak esensial ini dapat meredakan nyeri, sakit kepala, kram karena menstruasi, mual, perut kembung, dan bikin kamu mudah tidur. 

• Rosemary

Varian yang satu ini punya kemampuan untuk meningkatkan memori, menenangkan pencernaan, serta meringankan nyeri otot. Minyak esensial ini juga bisa digunakan untuk meningkatkan pertumbuhan rambut baru dan membuat kamu lebih waspada.