Gusi belakang bengkak dan sakit menelan biasanya hilang dalam waktu dua sampai tiga minggu tanpa pengobatan. Kalaupun kamu khawatir dan memeriksakannya ke dokter, dokter mungkin meresepkan antibiotik dan membersihkan area yang terinfeksi untuk mempercepat penyembuhan jika bakteri atau virus adalah penyebab gingivostomatitis. Berikut Ini beberapa tindakan yang dapat kamu lakukan untuk meredakan ketidaknyamanan:
1. Minum obat yang diresepkan oleh dokter.
2. Bilas mulut dengan obat kumur yang mengandung hidrogen peroksida atau xylocaine. Kamu bisa membelinya di toko obat lokal. Kamu juga bisa membuatnya sendiri dengan mencampurkan 1/2 sendok teh garam ke dalam 1 gelas air.
3. Makan makanan yang sehat. Hindari makanan yang sangat pedas, asin, atau asam. Makanan ini bisa menyengat atau mengiritasi luka. Makanan lunak juga mungkin lebih nyaman untuk dimakan.
4. Pereda nyeri yang dijual bebas (OTC) juga dapat membantu. Teruslah menyikat gigi dan gusi, meskipun terasa sakit. Jika kamu tidak terus melakukan perawatan mulut yang baik, gejala kamu bisa memburuk. Kamu juga akan lebih mungkin mengembangkan gingivostomatitis lagi. Menyikat lembut dengan sikat gigi yang lembut akan membuat menyikat gigi tidak terlalu menyakitkan.
Cara Mencegah Gingivostomatitis
Merawat gigi dan gusi dapat menurunkan risiko terkena gingivostomatitis. Gusi yang sehat berwarna merah muda tanpa luka atau lesi. Dasar-dasar kebersihan mulut yang baik meliputi:
1. Menyikat gigi minimal dua kali sehari, terutama setelah makan dan sebelum tidur.
2. Floss setiap hari.
3. Memeriksakan dan membersihkan gigi secara profesional oleh dokter gigi setiap enam bulan.
4. Menjaga kebersihan bagian mulut (gigi palsu, retainer, alat musik) untuk mencegah pertumbuhan bakteri.
Untuk menghindari virus HSV-1 yang dapat menyebabkan gingivostomatitis, hindari mencium atau menyentuh wajah orang yang terinfeksi. Jangan berbagi riasan, pisau cukur, atau peralatan perak dengan mereka.
Sering mencuci tangan adalah cara terbaik untuk menghindari coxsackievirus. Ini sangat penting setelah menggunakan toilet umum atau mengganti popok bayi dan sebelum makan atau menyiapkan makanan. Penting juga untuk mendidik anak-anak tentang pentingnya mencuci tangan yang benar.
Itu tadi gejala dan cara pengobatan gusi belakang bengkak dan sakit menelan. Tak perlu khawatir, kamu bisa menghindarinya dengan menjaga kebersihan gigi dan mulut tetap menjalani pola hidup sehat.