Cara Hamil Anak Perempuan
Kalo kalian punya anak nanti, pengen punya anak perempuan atau laki-laki? Sebenernya, apapun anugerah yang diberikan sama Tuhan harus kita syukuri dong. Jadi, nggak masalah mau dapetnya anak perempuan atau laki-laki.
Akan tetapi ternyata ada beberapa tips atau cara agar bisa hamil anak perempuan loh. Yuk, simak tipsnya berikut ini.
1. Pakai Metode Shettles
Melansir Dokter Sehat, salah satu cara untuk bisa memiliki anak perempuan adalah dengan pakai metode Sheettles. Cara ini diperkenalkan sama Dr. Shettles pada tahun 1960-an.
Ia nyaranin pasangan buat berhubungan seksual pada 2-4 hari sebelum masa subur untuk hamil anak perempuan. Metode Shettles ini klaimnya punya tingkat keberhasilan sampai 75 persen buat hamil anak perempuan. Kok bisa sih?
Jadi, sperma yang bawa kromosom X (kromosom perempuan) bisa tinggal lebih lama daripada sperma yang bawa kromosom Y (kromosom laki-laki). Makanya, saat masuk masa subur, bakal cuma ada sperma perempuan yang ada di rahim. Ini nanti akan dibuahi sama sel telur.
2. Perempuan tunda orgasme
Selain itu, ternyata wanita disarankan buat membiarkan laki-laki orgasme duluan. Orgasme perempuan memicu produksi cairan vagina yang bantu sperma kromosom Y buat bertahan hidup lebih lama. Ini bikin lingkungan kurang bersahabat buat sperma anak perempuan.
Lalu, tanpa orgasme perempuan, cairan vagina biasanya bersifat asam. Ini akan membuat lingkungan yang ramah buat sperma anak perempuan untuk bertahan. Sperma anak laki-laki pun kemungkinan bisa tersingkirkan.
3. Mengurangi asupan garam
Konon mengurangi asupan garam bisa jadi salah satu cara hamil anak perempuan. Soalnya, natrium dianggap kurang menguntungkan buat sperma kromosom X (sperma perempuan).
Garam malah akan ningkatin peluang hamil buat anak laki-laki. Tapi, jangan berhenti konsumsi garam sepenuhnya. Cukup kurangi aja kadar garam dalam kesehariannya.
4. Penetrasi dangkal
Konon, sperma kromosom C suka kondisi Miss V yang cenderung asam. Makanya, saat berencana berhubungan seksual dan menginginkan anak perempuan, coba fokus penetrasi pada posisi yang datara dan dangkal. Misalnya, dengan posisi misionaris klasik woman on top, dan sebagainya.