Berapa Lama Kekebalan Vaksin Booster Lindungi Tubuh dari COVID-19? Begini Jawabannya

Melonjaknya kasus positif COVID-19 varian Omicron membuat banyak orang mulai melakukan vaksin booster . Vaksin booster diberikan untuk meningkatkan kekebalan tubuh setelah beberapa bulan sebelumnya menjalani vaksinasi kedua.

Lantas berapa lama sebenarnya kekebalan vaksin booster melindungi tubuh dari COVID-19? Memang dari tingkat efikasinya dalam melindungi tubuh, booster sangat membantu setelah dosis vaksin 1 dan 2 yang mulai berkurang. Selain itu orang yang sudah melakukan booster jika terinfeksi tidak akan mengalami gejala yang berat.

Menurut laporan Times of India, vaksin booster memiliki efek yang berkurang setelah 10 minggu atau sekitar 2,5 bulan setelah disuntikan pada tubuh. Menurut data populasi yang sudah diperbarui, perlindungan vaksin COVID-19 terhadap infeksi ringan menghilang dalam 20 minggu setelah pemberian 2 dosis vaksin.

Maka setelah pemberian suntikan booster, perlindungan atau kekebalan tubuh makin meningkat menjadi 70 persen. Tetapi presentasenya akan turun hingga 50 persen setelah 10 minggu atau 2,5 bulan itu.

Khusus pada pasien dengan kasus infeksi berat, vaksin booster sangat efektif mencegah terjadinya rawat inap di rumah sakit sekitar 92 persen dan setelah 10 minggu maka kekebalannya tetap tinggi sekitar 83 persen.

Melakukan vaksin adalah hal paling benar yang dilakukan setiap orang agar terhindar dari COVID-19. Sebab banyak juga pasien COVID-19 yang masih saja terpapar padahal sudah menjalani protokol kesehatan yang ketat, termasuk selalu mengenakan masker.