5. Alkohol
Saat ini terdapat banyak bukti medis yang mendukung hubungan antara asupan alkohol berlebih dengan berbagai kondisi medis, salah satunya yang sangat relevan di tengah pandemi COVID-19 adalah Sindrom Gangguan Pernafasan Akut (ARDS).
Alkohol merusak fungsi pelindung usus, dengan menciptakan dinding usus yang "bocor", yang memungkinkan peningkatan jumlah bakteri patogen untuk memasuki sirkulasi darah. Mikroorganisme ini lolos langsung ke hati, menyebabkan peradangan hati. Terlalu banyak alkohol juga mengubah mikrobioma usus. Alkohol juga memengaruhi paru-paru.
6. Fast Food
Kandungan lemak, garam, dan karbohidrat yang tinggi, merangsang sistem kekebalan untuk bertindak, dan beberapa penelitian menunjukkan bahwa gizi yang buruk memang memiliki konsekuensi negatif jangka panjang pada sistem kekebalan dan kesehatan.
Makan banyak jungk food adalah kebiasaan yang bisa menurunkan imunitas.
7. Kurang Olahraga
Penelitian telah menunjukkan bahwa olahraga teratur dapat meningkatkan sistem kekebalan dengan meningkatkan kemampuannya untuk membuat antibodi dan sel-T.
Merupakan sel darah putih yang membantu tubuh melawan penyakit. Sedikitnya 20 menit berjalan kaki lima hari seminggu dapat membantu sistem kekebalan Anda dengan baik.