Jika anak sudah menunjukkan tanda-tanda depresi, sebaiknya Anda mengajaknya untuk berkomunikasi dengan baik. Bangun hubungan yang lebih terbuka dan hangat dari sebelumnya agar Anda tahu apa yang anak rasakan dan pikirkan.
Bantu anak untuk melewati masa sulitnya dengan memperbaiki ritme aktivitas mereka yang terganggu karena depresi. Lebih penting lagi, agar anak tahu bahwa dia tidak sendirian.
3. Lebih pengertian dan sabar
Gejala depresi yang dialami anak jangan sampai membuat Anda jadi mudah emosi juga. Anda harus bersikap pengertian dan sabar dengan tidak memarahi atau memojokkan anak. Anda juga perlu memastikan asupan gizinya tercukupi.
4. Mengajaknya untuk berkonsultasi dengan psikolog atau psikiater