Menginap di Luar Angkasa? Kenapa Tidak?

Menginap di Luar Angkasa? Kenapa Tidak?

Buat anda yang sudah merasakan mewahnya tinggal di hotel berbintang tujuh, cobalah penawaran menarik ini: menginap di luar angkasa.

Tahun 2022 nanti, hotel mewah berbintang tujuh bakalan kalah dengan sebuah konsep hotel yang menawarkan pengalaman lebih seru lagi. Sebab hotel itu akan menawarkan pemandangan yang mungkin belum pernah anda lihat sebelumnya, yakni Bumi dan seisinya.

Hotel itu tentu saja tidak berada di Bumi, melainkan terletak di luar angkasa. Hotel mewah itu bernama Aurora Station. Di sana, anda akan disuguhkan pemandangan fantastis seperti terbitnya matahari sebanyak 16 kali dalam satu jam.

Selain itu, tentu saja pengalaman berharga lainnya seperti mengapung di gravitasi nol.

Hotel di luar angkasa pertama ini diumumkan pada KTT Space 2.0 di San Jose, California, Amerika Serikat (AS), Kamis (19/4/2018) lalu. Hotel ini dikembangkan oleh perusahaan asal AS, Space Orion Span.

Nantinya, hotel itu dapat menampung hingga enam orang, termasuk dua orang kru. Pengunjung dapat merasakan nikmatnya luar angkasa selama 12 hari. Pengunjung akan melayang di ketinggian 321 kilometer di atas Bumi dalam Orbit Bumi Rendah atau LEP.

Pihak Orion Span akan menyederhanakan pelatihan untuk calon pengunjung sepanjang tiga bulan saja. Durasi ini lebih singkat dari sebelumnya yang mencapai 24 bulan.

Tapi, bersiaplah, karena semua penawaran ini tidaklah murah. Calon pengunjung harus mengeluarkan dana sebesar 9,5 juta dollar AS, atau sekitar Rp 128 miliar lebih. Itu belum termasuk deposit sebesar 80 ribu dollar AS yang bisa anda dapatkan kembali.

Facebook Conversations


"Berita ini adalah kiriman dari pengguna, isi dari berita ini merupakan sepenuhnya menjadi tanggung jawab pengguna"