Mau Liburan ke Jepang? Berikut 4 Kata yang Harus Hati-hati Diucapkan Saat Berada di Sana

Mau Liburan ke Jepang? Berikut 4 Kata yang Harus Hati-hati Diucapkan Saat Berada di Sana

Jepang  menjadi salah satu negara di Asia yang sering didatangi warga Indonesia untuk berlibur. Banyak orang Indonesia memilih liburan di Jepang karena ingin berburu kuliner yang lezat termasuk mendatangi restoran-restoran yang sedang ngetren di negeri matahari terbit itu.

Selain berburu pengalaman untuk makan kuliner, Jepang menawarkan wisata halal bagi penduduk dari negara-negara seperti Indonesia. Meski biaya hidup tidak murah, namun Jepang memberikan banyak fasilitas transportasi yang bisa memanjakan para wisatawan.

Meski suasana hati akan senang selama di Jepang, para wisatawan diimbau untuk berhati-hati ketika melontarkan beberapa ucapan saat berada di Jepang. Sebab ada kata-kata yang saat salah diucapkan malah mendatangkan masalah besar dan dianggap kurang baik oleh warga lokal di Jepang.

Berikut 4 Kata yang Jangan Salah Diucapkan Saat Berada di Jepang (Detikcom)

1.    Mangkok

Mangkok merupakan wadah yang dipakai untuk makan. Fungsinya sama dengan piring. Mungkin orang Jepang pun tahu dengan mangkok. Tapi saat kita berbicara dengan orang Jepang jangan salah sebut mangkok dengan kata Mangko. Mangko dalam bahasa Jepang berarti vagina. Takutnya kamu dianggap berkata kasar oleh penduduk setempat.

2.    Cincin

Cincin adalah sebuah benda indah yang melambangkan cinta. Tapi tahu nggak sih kalau cincin di Jepang memiliki artis yang kasar. Cin-cin adalah penis. Makanya ketika melihat cincin atau ingin membeli cincin, gunakan kata ring atau kata cincin dalam bahasa Inggris.

3.    Napkin

Napkin dalam bahasa Inggris berarti lap. Biasanya seseorang meminta napkin atau lap ketika makan di restoran untuk membersihkan meja yang kotor atau basah. Usahakan untuk tidak mengucapkan napkin atau meminta napkin kepada pelayan. Sebab napkin sendiri memiliki arti pembalut wanita.



Facebook Conversations


"Berita ini adalah kiriman dari pengguna, isi dari berita ini merupakan sepenuhnya menjadi tanggung jawab pengguna"