Apa Sih Bahaya Makan Daging Setengah Matang?

Apa Sih Bahaya Makan Daging Setengah Matang?

Dewasa ini (*hehehe), daging tuh lagi digemari banyak orang. Terutama daging yang dimasak setengah matang, atau malah agak mentah. Katanya sih biar nggak begitu keras pas digigit.

Daging yang dimasak setengah matang pun dihidangkan jadi seporsi steak, burger, atau sate. Padahal ya, daging yang dimasak setengah matang gitu malah bisa berbahaya buat kesehatan.

Steak setengah matang gini, suka nggak? (melikeeat.com)

"Daging mentah masih mengandung bakteri dan berbahaya bagi kesehatan," kata Jeff Nelken, seorang pakar keamanan pangan, seperti dikutip dari Kompas.com.

Ini terjadi lantaran bakteri seperti salmonella atau E. coli, bisa aja masih terdapat di dalamnya. Keamanan panganan emang penting, ya meski produsen makanan atau restoran yang menjual olahan daging mentah memiliki jaminan akan kebersihan dalam pengolahannya.

Bakteri tentu bisa masuk ke dalam makanan selama proses produksinya. Ya, pas lagi dimasak atau pas baru disajikan gitu.

Daging setengah matang gini emang enak, tapi bahaya juga loh (mtlblog.com)

Nelken menjelaskan, selama ini banyak orang berpikir hanya daging ayam aja yang kurang aman saat dikonsumsi dalam keadaan mentah. Nyatanya, unggas emang lebih berisiko tinggi mengandung salmonella. Tapi, daging sapi atau babi justru punya risiko lebih besar mengandung E. coli.

Orang-orang yang mengalami keracunan makanan karena bakteri dapat mengalami diare bercampur darah. Kena kram perut hingga muntah-muntah selama seminggu, ngeri kan?

Nah, cara paling aman untuk mengonsumsi daging adalah dengan memanaskannya sampe semua bakteri di dalamnya mati. Daging sapi atau babi tuh harus dimasak dengan suhu minimal 62 derajat Celcius. Sementara daging unggas harus dimasak pada suhu 73 derajat Celcius.

Serangan dari bakteri ke daging setengah matang rawan terjadi (curiosity.com)

Banyak orang yang sering mengabaikan risiko mengonsumsi daging mentah. Jadi kalo makan daging yang diolah setengah matang, ada baiknya kalian makan di restoran yang baik reputasinya.

Kalo mengonsumsi daging sapi mentah, sebaiknya kita pilih steak dengan kematangan rare daripada burger dnegan tingkat kematangan undercook. Sejalan dengan itu, Nelken juga menyarankan kita untuk menghindari makan tiram yang dimakan dalam kondisi mentah.

Facebook Conversations


"Berita ini adalah kiriman dari pengguna, isi dari berita ini merupakan sepenuhnya menjadi tanggung jawab pengguna"