Sinopsis Dua Film Horor Indonesia Terbaru: Waktu Maghrib dan Para Betina Pengikut Iblis

Film horor Indonesia terbaru kembali tayang di bioskop saat ini. Film tersebut adalah Waktu Maghrib dan Para Betina Pengikut Iblis. Film Waktu Maghrib diproduksi oleh Rapi Films dan Sky Media sementara Para Betina Pengikut Iblis digagas oleh Falcon Black. Keduanya memiliki cerita yang cukup menarik dengan pemeran-pemeran yang sudah punya nama besar. Seperti apa sinopsis film keduanya?

Waktu Maghrib

Film horor ini mengisahkan tentang mitos yang sangat terkenal di kalangan masyarakat Indonesia dan semua warga di desa, yakni tentang larangan orang keluar rumah di saat petang atau bersamaan dengan waktunya Maghrib. Khususnya anak kecil dan ibu hamil yang dianggap bisa berbahaya jika melanggar mitos keluar rumah saat Maghrib.

Ada tiga orang bernama Adi, Saman, dan Ayu yang menjadi tokoh-tokoh utama dalam Waktu Maghrib. Adi dan Saman sangat kesal karena sering mendapatkan hukuman dari Ibu Woro karena terlambat masuk ke sekolah. Mereka pun melontarkan sumpah serapah jika gurunya segera meninggal dunia. 

Ucapan adalah doa. Ternyata Ibu Woro benar-benar meninggal karena kecelakaan tragis. Hal itu membuat Adi dan Saman jadi takut dan terkejut. Sementara Ayu adalah wanita yang rajin beribadah dan melakukan salat di masjid. Dalam perjalanannya ia melihat hantu mirip Ibu Woro dengan bentuk yang menyeramkan. 

Teror hantu tersebut pun dimulai. Memang makhluk halus itu sengaja meneror Ayu dan teman-temannya termasuk Adi dan Saman. Sejak kemunculan hantu itu membuat kehidupan Ayu, Adi, dan Saman jadi berubah. Bahkan Saman dirasuki makhluk halus sampai sering mengalami kesurupan. Warga desa pun alami ketakutan dan saling menyalahkan satu sama lain. 

Film ini disutradarai oleh sineas Sidartha Tata dan dibintangi oleh Aulia Sarah, Bima Sena, Taskya Namya, Andri Mashadi, Sadana Agung, dan Nafiza Fatia Rani. Karena film tersebut masih tayang di bioskop, maka gak ada salahnya untuk mengajak keluarga dan teman untuk menonton Waktu Maghrib.

Para Betina Pengikut Iblis

Film horor Indonesia terbaru selanjutnya adalah Para Betina Pengikut Iblis. Film ini dibintangi oleh Mawar de Jongh, Hanggini, Hans de Kraker, dan sejumlah nama lainnya. Dalam ceritanya Sumi yang diperankan oleh Mawar de Jongh adalah anak yang berbakti kepada orangtuanya, merawat ayahnya yang sakit-sakitan bernama Karto.

Punya ayah sakit namun hidup harus tetap berjalan. Akhirnya Sumi memutuskan untuk berbuat “curang”. Ia menjual gulai daging namun daging yang dipakai untuk bahan makanan adalah potongan dari jenazah manusia yang baru saja dikubur. 

Kemudian seorang anak di desa tempat Sumi tinggal bernama Ningrum meninggal dunia secara misterius setelah sempat hilang. Jenazah Ningrum akhirnya dimakamkan namun jenazah Ningrum mendadak hilang. Jenazah tersebut dicuri orang. Hal itu membuat Sari kakak Ningrum yang seorang mantan dukun teluh tidak terima dengan nasib yang dialami sang adik. Sari ingin kembali jadi dukun supaya bisa membalaskan dendamnya kepada orang yang sudah mencuri jenazah Ningrum.

Saat Sari sedang mengalami pergulatan batin, muncul sosok wanita bernama Asih yang memiliki keinginan duniawi. Asih rela melakukan apapun termasuk bersekutu dengan iblis. Akhirnya ketiga wanita yakni Sumi, Sari, dan Asih bersekutu dengan menjadi budak dan pengikut setia iblis, agar semua impiannya di dunia tercapai. 

Para Betina Pengikut Iblis disutradarai oleh Rako Prijanto yang sebelumnya  melakukan remake untuk film Bayi Ajaib yang tayang di tahun 2023. Para Betina Pengikut Iblis juga dibintangi nama-nama lain seperti Derry Oktami, Tomy Babap, dan Ravil Prasetya.