Setelah beberapa bulan, orang-orang yang lanjut usia tersebut pun meninggal dunia. Lalu tubuh mereka akan disimpan di dalam peti mati yang berisi madu dan ramuan lebah lainnya.
Mayat mereka akan melewati proses pengawetan dalam peti selama satu abad. Namun sebenarnya, teknik pengobatan ini bertujuan supaya bisa memperoleh obat secara alami. Tetapi, itu bakal berhasil kalau adanya proses pembusukan organisme manusia.
Sedangkan madu sendiri dikenal mempunyai sifat antibakteri, sehingga nggak akan membuat organisme manusia membusuk. Oleh karena itu, permen madu bakal dibuat dari gumpalan-gumpalan madu yang sudah mengeras.
Setelahnya, permen madu tersebut dijual di pasar untuk pengobatan tulang atau patah tulang. Bahkan, nggak sedikit mereka menjual permen tersebut dengan harga yang sangat mahal. Gimana menurut kalian? Menarik atau justru menyeramkan?