Vladimir Putin Akan Kendalikan Musik Rap di Rusia, Hah ... Kenapa Coba?

Vladimir Putin Akan Kendalikan Musik Rap di Rusia, Hah ... Kenapa Coba?

Baru-baru ini, Presiden Rusia Vladimir Putin meminta pemerintahannya untuk "mengendalikan" musik rap dan/atau yang sejenis. Pengendalian ini beriringan dengan kian maraknya musik jenis itu di seluruh penjuru Rusia.

Para rapper di Rusia telah ditindak pihak berwenang, terutama bagi mereka yang dianggap sebagai ancaman terhadap budaya negara. Namun di lain pihak, Putin sendiri mengatakan, jika melarang mereka tampil justru membuat mereka lebih populer.

Presiden Vladimir Putin (xxlmag.com)

"Jika tidak mungkin untuk dihentikan , maka kita harus membimbing dan mengarahkannya," kata Putin dalam sebuah forus di St. Petersburg beberapa waktu lalu, sebagaimana dikutip ABC Indonesia via Liputan6.com.

Putin memang khawatir kalau musik rap akan merusak pikiran anak muda. Sebabnya adalah bahasa kasar dan penggambaran pergaulan bebas. Belum lagi soal penggunaan narkoba.

Konser musik rap di Rusia (themoscowtimes.com)

"Obat-obatan adalah yang paling mengkhawatirkan. Mereka mengantarkan pada degradasi bangsa," kata sang presiden.

Di lain pihak, gelombang musik rap yang baru ini juga telah menjadi bentuk protes terhadap pemerintah, atau pemerintahannya. Banyak rapper mendapat popularitas setelah menyalurkan rasa frustasi anak muda.

Rap di Rusia yang kian menjamur berisi tentang politik, kemiskinan, korupsi, hingga kebrutalan polisi. Salah satu contoh rapper Rusia adalah Husky.

Husky, salah satu rapper Rusia (themoscowtimes.com)

Lewat lagu-lagunya, rapper berusia 25 tahun itu kerap mengejek pemerintah yang menurutnya selalu mengawasi warga secara penuh. Salah satu penggalan liriknya berbunyi, "Aku akan menyanyikan lagu, lagu yang paling jujur!"

Setelah itu, Husky ditangkap pada November lalu dan dijatuhi hukuman 12 hari penjara.



Facebook Conversations


"Berita ini adalah kiriman dari pengguna, isi dari berita ini merupakan sepenuhnya menjadi tanggung jawab pengguna"