Viral! Kisah Keji Bayi 15 Bulan Dilecehkan Kakek Tiri Saat Tidur Di Ayunan, Tante Kaget Lihat Banyak Darah Dari Kemaluan

Media sosial dikejutkan dengan cerita seorang netizen tentang pelecehan seksual  yang dilakukan kepada seorang bayi  yang baru berusia 15 bulan. Kabar menyedihkan ini awalnya diketahui dibagikan sebuah akun di Facebook yang mengaku sebagai tante korban berinisial DS.

Dia menuliskan jika keponakannya berinisial AI sedang dirawat di rumah sakit karena kasus pelecehan seksual tersebut. Namun ketika itu, sang pemilik akun belum mengkonfirmasi siapa pelaku yang tega melecehkan bayi tersebut.

Setelah ditelusuri, pelaku diduga adalah kakek tiri  sang bayi yang tinggal di Kabupaten Jeneponto. Sebuah akun Facebook lainnya mengatakan kalau peristiwa ini terjadi saat korban tengah tertidur di ayunan dan ditinggal sebentar oleh tantenya.

Bayi tersebut dirawat di rumah keluarga neneknya karena orangtuanya sudah bercerai. Saat bayi AI tidur, sang kakek pun melancarkan aksinya. Dia disebut sengaja memasukkan kelaminnya ke kemaluan korban. Sampai akhirnya, sang bayi menangis dan kakeknya bergegas pergi meninggalkan lokasi.

Tantenya yang mendengar tangisan keponakannya langsung menghampirinya. Dia sempat mengira bayi AI lapar atau terjatuh. Tapi betapa kagetnya dia saat menemukan kemaluan bayi tersebut mengeluarkan banyak darah. Keluarga akhirnya membawa bayi itu ke rumah sakit.

 “Tantenya yang mendengar suara tangisan AI langsung mengecek dan mengira bahwa dia lapar atau jatuh. Saat di cek, kemaluan AI mengeluarkan darah yang banyak. Keluarga akhirnya membawa bayi ke rumah sakit Lanto Daeng Pasewang Jeneponto,” tulis netizen yang dikutip dari Instagram @admin_igtainment, Kamis, 17 Maret 2022.

Setelah diperiksa, dokter mengatakan kemaluan bayi tersebut mengalami robek yang cukup besar dan harus segera dilakukan operasi. Keluarga lantas memutuskan untuk melaporkan masalah ini ke polisi. Pihak keluarga sempat menutupi kasus ini hingga akhirnya pelaku menyerahkan diri ke polisi dengan didampingi istrinya yang tidak lain nenek si bayi. Sampai saat ini, kasus pelecehan ini masih diselidiki.