Sebuah rumah unik di kawasan gang Cipulir, Jakarta Selatan, menarik perhatian dunia hingga mendapatkan penghargaan di New York pada tahun 2020 lalu. Rumah tersebut memiliki bangunan yang unik dengan kisah filosofis di baliknya.
Rumah tersebut didesain oleh arsitek Delution. CEO-nya, Muhammad Egha, menceritakan soal rumah tersebut yang terinspirasi dari dua orang kakak adik yang adalah pemilik rumah. Kedua saudara itu memint abantuan Delution untuk membangunkan rumah mereka. Muhammad Egha berujar bahwa filosofi desainnya itu diterapkan pada rumah The Twins.
Rumah yang diberi nama 'The Twins' itu terdiri dari dua bangunan berdampingan yang berdiri di atas lahan seluas 70 meter persegi.
"Jadi untuk mengakomodir dua kakak beradik ini kami buatlah The Twins. Nah, namanya kakak beradik kan hubungannya bisa naik dan turun, maka kami buat dua bangunan yang cuma terpisah 1 meter oleh sebuah pintu kaca," ujar Egha, dikutip dari detikFinance, Senin (8/7/2024).
Lalu, bentuk kedua bangunan itu juga tak mirip, dimana satu bangunan tampak lebih tinggi dari bangunan satunya. Dan hal inilah yang merujuk pada hubungan pemilik rumah yakni kakak dan adik.
Kalau bicara filosofinya ya karena ini kakak beradik ada dua rumah kembar berdekatan, kayak kalau dilihat ini kan ada rumah yang pendek ada yang tinggi, ini kayak kakak gandeng adiknya aja," ungkapnya.
Egha juga menyampaikan bila ia ingin membuat sesuatu yang ikonik meskipun lokasinya berada di gang yang sempit.
"Dalam melakukan suatu pekerjaan produk kami adalah iconic space, jadi sesuatu yang iconic, sesuai dengan idealisme kita sendiri a new paradigm atau sebuah paradigma baru," ujar Egha.
Adapun rumah The Twins merupakan proyek yang digarap Egha dan kawan-kawannya sejak 2018 dan selesai di tahun 2019. Rumah ini berhasil menyabet penghargaan Small Architecture+ Small Living by People Choice pada ajang Artichizer Award 2020.