Tragis, Sosialita Ini Bunuh Diri Sambil Peluk Bayinya, Depresi Tak Dinikahi Setelah Dihamili.

Tragis, Sosialita Ini Bunuh Diri Sambil Peluk Bayinya, Depresi Tak Dinikahi Setelah Dihamili.

Kabar tragis datang dari seorang sosialitas bernama Luo Lili (34) asal Hongkong yang ditemukan tewas bunuh diri dengan kondisi tanpa busana dan memeluk bayinya yang baru berumus 5 bulan. 

Dalam keterang media di China, Luo bunuh diri karena pacaranya belum siap menikahinya padahal dirinya telah melahirkan anak mereka. Luo didiguga mengalami depresi berat akibat hal tersebut hingga nekat bunuh diri dengan cara melompat dari apartemen mewahnya sambil memeluk erat sang bayi. Putrinya yang bernama Aier juga ikut tewas di TKP bersama Luo.

"Penyelidikan awal mengungkapkan mereka jatuh dari sebuah unit. Tidak ada surat wasiat yang ditemukan di tempat kejadian," kata polisi dikutip dari Daily Mail.

Teman Luo yang lain menuturkan bahwa korban sebenarnya berharap bisa menikah dengan pacarnya saat dia masih hamil muda. Tapi, pacarnya menolak dengan alasan belum siap untuk menikahinya. 

Tangkapan layar Akun Instagram @lili3luo

Luo Lili sendiri merupakan putri tunggal dari Luo Lin, seorang konglomerat properti di China. Sementara itu, ayahnya adalah dokter yang telah berkutat dalam pengobatan tradisional China selama 6 generasi.

Luo juga bukan orang sembarangan. Sejak kecil, dia sudah terbiasa hidup mewah dan pernah bertemu tokoh dunia seperti Hillary Clinton dan Rita Ora.

Wanita cantik ini juga pernah bergaul dengan figur publik dunia seperti eks Menteri Luar Negeri Amerika Serikat Hillary Clinton, dan superstar pop Inggris Rita Ora. 

Lahir di Chengdu, Luo Lili pindah ke Hong Kong pada usia 4 tahun lalu menimba ilmu di Australia dan Amerika Serikat. Dia fasih berbahasa Inggris dan sempat bekerja sebagai penerjemah ibunya, sebelum mendirikan perusahaannya sendiri. 

Perusahaannya bernama TriBeluga, sebuah firma layanan inkubasi yang menghubungkan perusahaan startup global dengan China



Facebook Conversations


"Berita ini adalah kiriman dari pengguna, isi dari berita ini merupakan sepenuhnya menjadi tanggung jawab pengguna"