Ternyata Bumi Ini Setidaknya Telah 5 Kali Dilanda "Kiamat"! Gak Kebayang Kalo Terjadi Sekarang

Ternyata Bumi Ini Setidaknya Telah 5 Kali Dilanda "Kiamat"! Gak Kebayang Kalo Terjadi Sekarang

2. The Great Dying

2. The Great Dying Kebayang gak tuh kayak gimana kalo kita hidup masa itu? (advocator.ca)

"Kiamat" yang selanjutnya diberi nama "The Great Dying" atau fenomena kepunahan massal terbesar di kehidupan Bumi. Hal ini malah terjadi jutaan tahun sebelum dinosaurus ada.

Kejadian itu sekitar seperempat miliar tahun yang lalu, tepat di akhir era Permian. Ada sekitar 90 persen kehidupan Bumi musnah karena bencana tersebut. Sisanya cuman 4 pesen aja yang bisa bertahan dan selamat. Itu juga hanya ekosistem laut aja.

Hal ini terjadi akibat banjir erupsi basal dari letusan supervulkanik dari kawasan yang kini menjadi daratan Siberia. Parahnya, letusan mahadahsyat itu nggak terjadi di gunung. Tapi dari bukaan besar dalam tanah ketika Bumi cuma satu benua aja yang bernama Pangea.

Letusan itu mencakup area seluas 3 juta kilometer kubik. Fenomena ini bahkan terjadi selama jutaan tahun lamanya. Pokoknya, Bumi diselimuti karbon dan sulfur dioksida yang tinggi.

3. Zanclean Flood

3. Zanclean Flood Selat Gibraltar di pojok kiri bawah, dan Laut Mediterania (newsweek.com)


Sebuah banjir mahadahsyat juga pernah terjadi di Bumi. Ini disebut "kiamat" pula meski skalanya tergolong kecil. Tapi hebatnya, ekosistem berubah gengs.

Kejadian itu berlangsung sekitar 5 juta tahun yang lalu di area yang sekarang menjadi selat Gibraltar. Soalnya, dulu Laut Mediterania belom ada, Eropa dan Afrika masih tergabung menjadi satu.

Selat Gibraltar awalnya memblokade air laut sehingga Laut Mediterania kering. Namun, banjir itu membuat kawasan tersebut menjadi lautan seperti yang kita ketahui sekarang.

90% cekungan di kawasan itu terisi air dalam periode dua tahun dengan kecepatan isi 10 meter kubik per hari. Berarti itu adalah banjir air laut terbesar dalam sejarah Bumi.

Semua flora dan fauna yang hidup di kawasan itu musnah seketika dan terganti dengan munculnya area laut yang baru. Laut itu kemudian memisahkan benua Afrika dan Eropa.



Facebook Conversations


"Berita ini adalah kiriman dari pengguna, isi dari berita ini merupakan sepenuhnya menjadi tanggung jawab pengguna"