Sudah Hampir 170 Orang Meninggal di India Akibat Gelombang Panas, Situasi di RS Mengerikan

Sudah Hampir 170 Orang Meninggal di India Akibat Gelombang Panas, Situasi di RS Mengerikan
Korban yang terserang heartstroke efek gelombang panas ekstrem di india (detik.com)

Ketua Menteri Uttar Pradesh Yogi Adityanath mengatakan jika pemerintah sudah mempersiapkan langkah agar pasokan listrik tak terganggu. 

"Setiap desa dan setiap kota harus mendapatkan pasokan listrik yang cukup selama panas terik ini. Jika terjadi kesalahan, harus segera ditangani," ungkapnya melalui keterangannya, Jumat (16/6).

Suasana di rumah sakit distrik Ballia saat ini benar-benar seperti suasana saat wabah pandemi COVID-19 melonjak besar-besaran di India. 

Tampak banyak keluarga dan dokter yang berhamburan saat para pasien butuh bantuan medis. Apalagi kondisi koridor rumah sakit juga bau pesing dan penuh sampah.

"Semua staf kami telah berada di sini selama tiga hari berturut-turut dan terlalu banyak bekerja," ujar petugas medis darurat dr Aditya Singh.

Imbas daya listrik yang naik-turun, AC di bangsal rumah sakit tidak berfungsi dengan baik. Petugas mengipasi pasien dengan buku dan menyeka keringat mereka agar tetap dingin.

Pakar iklim menyebut, gelombang panas akan terus berlanjut dan India perlu mempersiapkan diri dengan lebih baik untuk menghadapi konsekuensinya.



Facebook Conversations


"Berita ini adalah kiriman dari pengguna, isi dari berita ini merupakan sepenuhnya menjadi tanggung jawab pengguna"