Stress Ditolak Keluarga Karena Corona Saat Ingin Pulang, Pria Ini Bunuh Diri

Stress Ditolak Keluarga Karena Corona Saat Ingin Pulang, Pria Ini Bunuh Diri

Kisah miris datang dari seorang pria rantau asal Kelurahan Karangboyo, Kecamatan Cepu, Kabupaten Blora. Pria ini niatnya mau mudik ke kampung halaman tapi ditolak sama keluarga. Karena dia tinggal di zona merah, pada takut bawa viris corona.

Pria yang awalnya merantau ke Surabaya ini merasa kecewa dan stress. Akhirnya memutuskan untuk bunuh diri dengan cara minum detergent dan menyayat nadi. Usaha ini dilakukan ketika dia udah dkeluar dari kota Surabaya.

Ditolak mudik karena corona (madaninews.id)

Kapolsek Cepu, AKP Agus Budiyana, menyampaikan, korban yang  mengenakan jaket hoodie hitam dan celana jeans itu ditemukan di pinggir trotoar Jembatan Bengawan Solo wilayah Cepu.

Tubuhnya penuh darah ketika ditemukan. Sontak warga yang melihat langusung lapor polisi. Anggota Polsek Cepu pun langsung bergegas ke lokasi kejadian lalu korban ke RSUD dr R Soeprapto Cepu pada sore pukul 15.00.

Seorang pria mencoba bunuh diri (middleeastmonitor.com)

"Dari keterangan saksi mata, korban berupaya mengakhiri hidup dengan meminum cairan rinso dan menyayat tangannya," Agus dikutip dari Kompas.com melalui ponsel, Selasa.

Menurut Agus, akhir-akhir ini keadaan rumah tangga korban dengan istrinya kurang harmonis karena korban tidak memiliki riwayat pekerjaan yang jelas.



Facebook Conversations


"Berita ini adalah kiriman dari pengguna, isi dari berita ini merupakan sepenuhnya menjadi tanggung jawab pengguna"