Nikah tu sebenarnya murah sih gengs, tinggal ke KUA atau Greja kelar deh tinggal berjanji untuk setia sehidup semati.
Tapi nyatanya gak semudah itu loh gengs mengingat adat dan istiadat di negara kita begitu banyak dan kental.
Di negara kita menikah adalah perkara yang mewah dan mahal. Bukan hanya buat pestanya, tapi juga untuk membeli mahar yang dipersembahkan kepada pihak pengantin perempuan.
Berikut adalah beberapa adat yang dianggap mahal, apa aja? Yuk kita simak bersama....
Suku Bugis
Ada istilah uang panai dalam Suku Bugis gengs, itu dijadikan sebagai mahar yang besarnya menyesuaikan pendidikan sang istri, makin tinggi jelas makin mahal.
Uang panai sebenarnya maksudnya adalah uang belanja. Nilai yang diberikan pada pihak perempuan besar lo tergantung dengan tingkat pendidikan. Buat yang sudah lulus S1, uang panai bisa sampai Rp 100 juta. Uang ini sebenarnya adalah sebuah bukti sebagai kesungguhan pihak laki-laki.
Orang Banjar
Bagi orang banjar yang tinggal di Kalimantan Selatan mengenal dengan istilah 'Jujuran'. Itu merupakan seserahan dalam wujud uang atau emas.
ujuran dalam adat orang Banjar jadi salah satu agenda wajib pada prosesi pernikahan. Sebelum menikah dan setelah melamar, pembicaraan soal besar mahar atau jujuran dimulai. Nilainya bisa gede banget lo~