Serang Petugas dengan Senjata Api dan Tajam, 6 Orang yang Diduga Pengikut Rizieq Shihab Tewas Ditembak! Apa yang Terjadi Selanjutnya?

Sebelumnya, Kapolda mengimbau kepada Rizieq Shihab agar kooperatif dan memenuhi panggilan Polda Metro Jaya. Sampai saat ini keberadaan Rizieq Shihab belum diketahui.

Kejadian itu terjadi pada Senin dini hari sekitar pukul 00.30 WIB di Jalan Tol Jakarta-Cikampek KM 50.

Kejadian berawal waktu petugas menyelidiki informasi soal pengerahan massa saat dilakukan pemeriksaan terhadap Rizieq di Mapolda Metro Jaya.

"Ketika anggota Polda Metro Jaya mengikuti kendaraan yg diduga adalah pengikut MRS, kendaraan petugas dipepet lalu kemudian diserang dengan menggunakan senjata api dan senjata tajam," tambahnya.

Fadil mengatakan ada 10 orang yang melakukan penyerangan. Namun setelah enam rekannya ambruk, empat orang sisanya melarikan diri.

Dari pihak kepolisian sendiri, tidak ada korban jiwa maupun luka. Hanya saja ada kerugian materi dari sebuah kendaraaan yang rusak.  Kerusakan itu karena kendaraan dipepet serta tembakan yang dilancarkan dari kelompok yang melakukan penyerangan.

Saat ini polisi masih melakukan penyelidikan terhadap kasus tersebut. Polisi juga masih melakukan pengejaran terhadap pelaku lainnya.

Sementara itu, versi lain diungkapkan oleh pihak FPI. Saat itu, Habib Rizieq dan keluarga sedang dalam perjalanan menuju tempat pengajian keluarga di suatu daerah. 

"Semalam, Habib dengan keluarga termasuk cucu yang masih balita, menuju tempat acara pengajian subuh keluarga, sambil memulihkan kondisi. Sekali lagi ini pengajian subuh internal khusus keluarga inti," ujar pengacara Rizieq, Aziz Yanuar.

Saat dalam perjalanan itu, Aziz menyebut rombongan diadang oleh orang tak dikenal (OTK). 

"Para preman OTK yang bertugas operasi tersebut mengadang dan mengeluarkan tembakan kepada laskar pengawal keluarga," sambungnya.

Orang tak dikenal tersebut lalu menculik 6 orang anggota laskar yang mengawal Rizieq Shihab dan keluarga.

Demi alasan keamanan dan keselamatan, kini Habib Rizieq beserta keluarga berada di satu tempat yang dirahasiakan.

"Karena semalam jelas ada upaya penembakan terhadap rombongan beliau dan sampai saat ini masih 6 Orang laskar yang hilang diculik," katanya lagi.