Selain Tiket Konser Coldplay, Berikut 5 Mas Kawin Unik di Indonesia

Selain Tiket Konser Coldplay, Berikut 5 Mas Kawin Unik di Indonesia

Sepasang pengantin memilih mas kawin unik saat menggelar pernikahan. Tiket konser Coldplay jadi mas kawin yang diberikan mempelai pria kepada mempelai wanita. Video tersebut pun langsung viral di sosial media.

“Saya kawinkan anak kandung saya, Anestasya Ayu Widiadhana kepada engkau dengan mas kawin logam mulia 21 gram, seperangkat alat sholat, dan tiket Coldplay dibayar tunai” kata wali nikah di akad nikah tersebut. “Saya terima nikahnya dan kawinnya Anestasya Ayu Widiadhana binti Ahmad dengan mas kawinnya yang tersebut tunai,” jawab pengantin pria dengan tegas.

Beberapa mas kawin unik di pernikahan juga sempat viral sebelum ramai tiket konser Coldplay jadi mas kawin. Tentu ada alasan tersendiri kenapa seorang pengantin pria berikan mas kawin tersebut. Berikut beberapa mas kawin unik yang dimaksud.

Mas Kawin Unik (Hipwee)

Kain Kafan

Kain kafan menjadi mas kawin yang unik. Kain kafan identik dengan sesuatu yang menyeramkan. Namun punya arti berbeda ketika jadi mas kawin. Sepasang pengantin bernama Ariyati dan Indra menjadikan kain kafan sebagai salah satu mahar pernikahan. Si pengantin wanita meminta kain kafan karena saat nanti meninggal akan menggunakan kain kafan pemberian suaminya.

Secangkir Kopi Hitam

Berbeda lagi dengan seorang pasangan pengantin bernama Angga Yudhistira dan Wastiti Putri SW. Keduanya sepakat menggunakan mahar pernikahan berupa kopi hitam yang dibuat mempelai pria di hari pernikahan mereka. Kopi hitam itu dibuat sembari disaksikan penghulu dan tamu undangan lainnya.

Sandal Jepit

Pasangan pengantin asal Kebumen, Jawa Tengah bernama Budi Risdianto dan Julia Warasita juga jadi viral. Sebab mereka menunjukkan sepasang sandal jepit jadi mahar pernikahan keduanya yang berlangsung pada tahun 2018 lalu. Tentu alasan ada mas kawin sandal jepit bukan tanpa alasan.



Facebook Conversations


"Berita ini adalah kiriman dari pengguna, isi dari berita ini merupakan sepenuhnya menjadi tanggung jawab pengguna"