Sekolah Dasar di Tarakan Belajar Sambil Lesehan

Sekolah Dasar di Tarakan Belajar Sambil Lesehan

Barangkali, fasilitas sekolah prima bak harta karun bagi pelajar sebuah Sekolah Dasar Negeri di Kalimantan Utara. Pasalnya, siswa-siswi di SDN 030 Sebengkok, Tarakan, belum bisa merasakan itu.

Fasilitas prima yang dimaksud adalah bangku sekolah. Ya, bangku sekolah. Jangan dibayangkan laboratorium audio visual yang pake Mac. Empat kelas di SD itu masih melakukan kegiatan belajarnya sambil lesehan di lantai. Mereka harus membungkuk untuk menulis atau membaca. Untuk mendengarkan penjelasan guru saja mereka harus mendongakkan kepala.

Kondisi ini sudah berjalan setahun terakhir. Pernah ada yang menjanjikan akan menyediakan 200 unit bangku sekolah, namun yang datang ternyata hanya 28 unit saja. Oleh sebab itu, Jhoni Fansiskus, Kepala Sekolah SDN 030 Sebengkok, mengalihkan unit-unit fasilitas itu untuk siswa-siswi dijenjang yang lebih tinggi.

Sejauh ini, pihak sekolah telah mengajukan anggaran membeli bangku-bangku sekolah. Namun pengajuan tersebut masih belum mendapatkan respons dari Dinas Pendidikan setempat. Alasan mereka anggaran membeli mebeler untuk sekolah itu tercoret karena bangunan sekolah pun baru selesai dibangun.

Meski demikian, situasi memprihatinkan ini tidak membuat mereka risih. Ketidaknyamanan dalam kegiatan belajar-mengajar itu cukup diakali dengan membawa 'bekal' sendiri. Mereka membawa meja lipat mereka sendiri-sendiri. Walaupun harus duduk di lantai, siswa-siswi SD tersebut nyaman-nyaman saja lantaran semuanya melakukan hal yang sama.

Facebook Conversations


"Berita ini adalah kiriman dari pengguna, isi dari berita ini merupakan sepenuhnya menjadi tanggung jawab pengguna"