Sebulan Tersesat di Hutan, Ibu dan Anak-anaknya Bertahan Hidup Makan Buah Beri

Sebulan Tersesat di Hutan, Ibu dan Anak-anaknya Bertahan Hidup Makan Buah Beri

Seorang perempuan asal Kolombia baru-baru ini dilaporkan hilang. Perempuan itu adalah seorang ibu yang menghilang lebih dari sebulan di sebuah hutan di Peru.

Perempuan itu juga dilaporkan menghilang bersama ketiga anaknya. Masing-masing anaknya berusia 14, 12, dan 10 tahun. Mereka terjebak di hutan selama 34 hari. Namun, mereka tetap berhasil untuk bertahan hidup selama menghilang di hutan belantara antara Peru dan Kolombia itu.

Ilutrasi, perempuan dan tiga anaknya tersesat di hutan (boundless.co.uk)

Dikutip dari BBC, ibu dan ketiga anaknya itu berhasil bertahan hidup selama menghilang di hutan belantara. Mereka makan beberapa jenis makanan yang ada seperti biji-bijian, tanaman liar, dan buah beri.

Ibu dan anak-anaknya ini mengaku kehilangan arah. Mereka pun tersesat dalam perjalanan pulang setelah mengunjungi kerabat di daerah terpencil di perbatasan Peru dan Kolombia.

Perempuan itu mengatakan bahwa dia bingung di tengah perjalanan hingga akhirnya tersesat di daerah hutan di dekat Sungai Putumayo. Akhirnya, mereka menghabiskan 34 hari berikutnya untuk berjalan melalui hutan.

Akhirnya, ibu dan anak-anaknya itu menemukan anggota kelompok adat Secoya yang tinggal di Desa Yubito.

Sampe akhirnya mereka bertemu dengan orang Secoya (amazonfrontlines.org)

Televisi Kolombia, Caracol TV, mengungkapkan bahwa perempuan itu sebelumnya membuat rencana untuk bertemu suaminya. Tujuannya agar mereka bisa melakukan perjalanan pulang bersama-sama melintasi perbatasan Peru dan Kolombia.

Namun, belum sampe bertemu suaminya, perempuan yang namanya tak disebutkan ini tersesat bersama ketiga anaknya.

Mengetahui hal itu, sang suami pun melaporkan bahwa istri dan ketiga anaknya hilang di Puerto Leguizamo. Istri dan anak-anaknya tak kunjung terlihat di titik temu yang telah mereka rencanakan sebelumnya.

Kelompok adat Secoya yang menemukan empat orang tersesat di hutan ini pun langsung memberi tahu angkatan laut Peru. Kemudian rekan-rekan mereka di Kolombia pun ikut membantu dengan mengirim sebuah hovercraft untuk mengangkut mereka melalui sungai itu.



Facebook Conversations


"Berita ini adalah kiriman dari pengguna, isi dari berita ini merupakan sepenuhnya menjadi tanggung jawab pengguna"