Doa setiap pasangan yang memulai hubungan adalah berakhir hingga pelaminan. Itu dirasakan dan dipikirkan oleh semua orang. Namun, terkadang kenyataan menjadi mesin penghancur mimpi. Di situlah kamu harus terus berjuang: antara bertahan atau hentikan.
Jika hubungan kalian berakhir dengan putus cinta, sabar, ya. Masa depan kamu masih panjang, kok. Kalian pun juga bisa mengambil 5 pelajaran ini. Yuk scrolling uraiannya.
Dia adalah jodoh orang lain yang dititipkan untukmu
Meminta mereka yang tengah putus cinta untuk nggak perlu bersedih barangkali terlalu tak berperasaan. Rasanya sakit, itu adalah sebuah kepastian.
Namun, ada baiknya kalo kalian coba menenangkan hati dan pikiran. Bisa dengan menanamkan dalam pikiran, kalo ia adalah jodoh orang lain. Selain itu, jodoh kalian pun juga tengah menunggu, entah di mana. Yakin aja, gaes.
Memperjuangan cinta itu adalah bentuk melatih komitmen kita
Kalo kalian menjalin hubungan dan ingin berakhir di pelaminan, yang terpenting adalah komitmen. Hal ini nggak bisa cuma dijalani satu pihak saja. Masing-masing dari kalian haruslah menyadari dan menjaganya.
Anggap saja, putus cinta ini sebagai salah satu latihan untuk lebih menguatkan komitmen dan perasaan. Dengan begitu, saat ke depan kalian kembali menjalani hubungan, secara pikiran dan perasaan pun akan lebih matang.
Kalian nggak bisa memaksakan keadaan, dia bukan jodohmu dan terimalah.
Terima saja kenyataan bahwa dia bukan jodohmu. Meskipun memang menyakitkan, tapi begitulah kenyataannya.