Istilah monster-in-law tentu muncul bukan tanpa alasan ya.
Mertua, terutama ibu mertua terkenal suka mengontrol, menghakimi, kritis, dan sombong. Sama seperti toxic people lainnya, ibu mertua yang toxic adalah parasit penghisap jiwa yang bisa membuatmu sengsara.
Untuk melindungi diri sendiri dan orang yang kamu cintai, kamu perlu mengetahui musuhmu. Jadi, sebelum kita belajar tentang cara menghadapi ibu mertua yang ngeselin atau toxic. Kenali dulu, apakah memang mertuamu termasuk mertua yang toxic? Nah, berikut ini ciri ibu mertua yang toxic
Ciri-Ciri Ibu Mertua Toxic
Jangan bilang di toxic dulu kalau belum termasuk beberapa kriteria di bawah ini:
1. Dia selalu benar, tanpa kecuali. Dia tidak akan pernah mengakui kesalahannya, dan dia tidak akan pernah meminta maaf untuk apa pun.
2. Dia meremehkan. Dia akan mengabaikanmu, menyampaikan bahwa kamu tidak penting baginya. Dia tidak akan mendengarkan sepatah kata pun yang kamu ucapkan.
3. Dia menunjukkan bahwa dia tidak menyukaimu.
Dia akan memberitahumu dengan berbagai cara, bahwa kamu tidak cukup baik untuk anaknya atau keluarganya.
4. Dia mengharapkan kepatuhan penuh.
Untuk membangun dominasinya, dia akan mengharapkanmu untuk selalu menyenangkannya.
5. Dia memiliki masalah kontrol.
Jika dia tidak bisa membuatmu menghormati otoritasnya, dia akan memperketat kendali pada pasanganmu, anak-anaknya yang lain, cucu-cucunya, dan sebanyak mungkin teman dan keluarga.