Untuk acara keluar negeri, RI 1 juga menggunakan pesawat kepresidenan yang awak pesawatnya adalah seluruh prajurit TNI AU. Presiden bahkan lebih memilih untuk menggunakan pesawat kepresidenan ketika melakukan kunjungan keluar negeri ketimbang menyewa pesawat besar yang lebih nyaman seperti milik Garuda Indonesia.
Padahal, jika presiden harus mengunjungi negara yang jauh seperti di Eropa dan Amerika. Pesawat kepresidenan harus transit dulu untuk mengisi bahan bakar. Namun ternyata, Presiden memilih pesawat kepresidenan agar anggaran negara bisa menekan anggaran negara.
Skadud 17/VIP dan Skadud 45/Setia berada dalam otoritas penuh Kementerian Sekretariat Negara (Kemensetneg) yang pemeliharaannya merupakan kewajiban dan tanggung jawab Istana Negara. Berbeda dengan Skadud yang biasanya berada di bawah otoritas Lanud.
Mantap deh! Semoga selalu bisa mengantar Bapak Presiden dan Wapres ke mana pun dengan aman deh!