Saat ini desainer asal Belanda telah menemukan sebuah penemuan yang rada 'nyeleneh' tapi masuk akal gengs.
Pasalnya, ia menemukan sebuah peti mati yang ramah lingkungan untuk mengubur orang mati. Ramah lingkungannya kek apa emang?
Seperti yang dilansir dari Indozone.id, desainer dari Delft University of Technology bekerja sama dengan museum sejarah alam setempat untuk mengembangkan apa yang disebut 'Living Cocoons' atau 'Kepompong Hidup, yaitu peti mati biodegradable yang terbuat dari lumut dan jamur.
Konsep Living Cocoons ini adalah untuk memfasilitasi pembusukan alami tubuh manusia dengan cara yang bermanfaat bagi lingkungan sekitarnya.
Living Cocoon memungkinkan orang menjadi satu dengan alam lagi dan memperkaya tanah.
Cara kerjanya peti mati ramah lingkungan ini cukup sederhana. Peti ini terbuat dari bahan konstruksi yang tertanam dengan koloni bakteri mirip jamur yang dikenal sebagai miselium.