Masjid At-Taqwa Tak Sengaja Mengecek CCTV, Ternyata Ada Sesuatu yang Tak Wajar

Masjid At-Taqwa Tak Sengaja Mengecek CCTV, Ternyata Ada Sesuatu yang Tak Wajar

DKM Masjid At-Taqwa yang berlokasi di Desa Cibadak, Kecamatan Banjarsari, Kabupaten Ciamis, Jawa Barat melakukan pemeriksaan dari hasil rekaman CCTV setelah mendapatkan laporan dari seorang jamaah.

Jamaah tersebut melaporkan jika dirinya melihat kotak amal jariyah di masjid tersebut dalam kondisi sudah terbongkar saat ia hendak memasukkan uang ke dalamnya.

Dan setelah diperiksa melalui rekaman CCTV, tampak seorang remaja tengah membongkar kotak amal pada Sabtu (15/04/2022), sekitar pukul 10.15 WIB.

“Nah, saat hendak memasukan uang ke dalam kotak amal, terlihat kondisi kotak amalnya sudah terbuka tidak wajar. Pada bagian kuncinya terlihat ada bekas congkelan,” kata Pengurus DKM Masjid At-Taqwa, Asep.

Sebuah masjid di Jawa Barat telah terjadi pembobolan kotak amal (suara.com)

Karena rasa penasarannya, Asep bersama pihaknya pun langsung mengecek rekaman CCTV. dalam rekaman tersebut, terlihat seorang remaja kira-kira seperti remaja SMP, sedang masuk melewati pintu kanan masjid.

Setelah itu, dirinya berjalan mendekati mimbar sambil membawa sebuah obeng dari dalam lemari yang berada di dekat mimbar.

“Kemudian remaja tersebut langsung melakukan aksinya setelah melihat situasi dalam masjid tidak ada orang,” terang Asep.

Menurut keterangannya, kejadian pembobolan kotak amal di masjid At-Taqwa bukanlah pertama kalinya terjadi. Tetapi hingga kini pelakunya masih belum tertangkap.

“Kejadian seperti ini memang sudah sering, tapi pelakunya belum pernah tertangkap. Untuk yang terjadi sekarang ini kami menduga pelakunya bukan orang sekitar,” kata Asep.

Menurut informasi di lapangan, pelaku telah berhasil membongkar kotak amal masjid sebanyak dua kotak.

Tetapi pengurus DKM tak bisa memperkirakan ada berapa jumlah uang yang berada di dalam dua kotak amal tersebut.



Facebook Conversations


"Berita ini adalah kiriman dari pengguna, isi dari berita ini merupakan sepenuhnya menjadi tanggung jawab pengguna"