Konspirasi Frozen 2, Benarkah Elsa Itu LGBT?

Konspirasi Frozen 2, Benarkah Elsa Itu LGBT?

Frozen adalah film animasi anak-anak yang menceritakan tentang kehidupan Elsa dan Anna. Dua bersaudara yang ditinggal mati oleh kedua orang tuanya.

Karena orang tua mereka adalah Raja dan Ratu, otomatis setelah meninggal secara misterius Elsa sebagai anak pertama yang jadi Ratu. Meneruskan kekuasaan sang ayah.

Konspirasi Frozen 2

Meski hanya berupa film anak-anak dengan gambar dan cerita yang lucu, Frozen tidak lepas dari teori konspirasi loh. Sejak tayang pertama tahun 2013 lalu, Frozen sudah dikaitkan dengan teori konspirasi.

Konspirasi Frozen 2 (mnctrijaya.com)

Dikatakan bahwa film Frozen adalah konspirasi jika jasad Walt Disney yang meninggal telah dibekukan. Agar bisa dihidupkan di masa depan.

Konspirasi Frozen 2 juga ada lagi. Emang ya, suka aneh-aneh aja ini para fans dan netizen.

Konspirasi Frozen 2 adalah status Elsa yang tetep jomblo hingga film ke dua. Bahkan gak kelihatan ada laki-laki yang mendekatinya. Sedangkan Anna udah punya pasangan sejak film pertama.

Konspirasi Frozen 2 adalah Elsa ini dianggap sebagai LGBT. Pencipta Frozen bahkan tidak menampik kemungkinan Elsa punya pasangan seorang perempuan sebelum filmnya tayang.

Siapa pasangan Elsa (YouTube.com)

Konspirasi Frozen 2 ini berkaitan dengan permintaan untuk mengangkat kaum minoritas, seperti kaum LGBT. Permintaan ini pernah diajukan kepada film Frozen. Bahkan sampek ada tagar  #GiveElsaGirlfriend.

Menzel sendiri sudah mengatakan dirinya senang orientasi seksual karakternya menjadi perbincangan. "Saya tidak bisa menjanjikan siapa pun tentang apa yang akan terjadi. Tapi jauh di dasar hati apakah saya sangat senang itu membuat orang memperbincangkannya dan punya pembicaraan soal ini? Ya, saya bahagia," ujarnya menegaskan kepada PrideSource.

Ketika trailer Frozen 2 tayang, karakter wanita berambut merah dianggap sebagai calon pasangan Elza. Konspirasi Frozen 2 memang menyangkut dengan LGBT.



Facebook Conversations


"Berita ini adalah kiriman dari pengguna, isi dari berita ini merupakan sepenuhnya menjadi tanggung jawab pengguna"