Kisah Alumni UGM Ini Viral di Media Sosial, Pulang ke Kampung dan Lebih Memilih Jadi Petani

Kisah Alumni UGM Ini Viral di Media Sosial, Pulang ke Kampung dan Lebih Memilih Jadi Petani
Tapi alumni Fisipol UGM ini gak malu lho jadi petani (nawacita.co)

"Akhirnya, hobi itu berkembang jadi ketertarikan secara serius," lanjutnya.

Dari mengikuti kegiatan di komunitasnya itu, Raffy jadi banyak belajar ke para petani dan praktisi tentang cara menanam dan membuat pupuk. Selain itu, Raffy juga punya alasan lain yang mendorongnya jadi petani.

Menurutnya, dia perlu mengubah realitas sistem dan kebijakan di dunia pertanian. Raffy mengakui bahwa nggak banyak orang yang memilih untuk melakukan perubaha itu dari perspektif petani.

"Saya mlihat bahwa masih jarang teman-teman yang mengambil dari perspektif petani sendiri, sehingga upaya membantu itu dilihat hanya objek semata," paparnya.

Lahan pertanian yang dikerjakan oleh Raffy (Twitter @tanikelana)

"Ini menurut saya kurang cocok karena relasi yang dibangun tidak setara. Saya berpikir bahwa jauh lebih baik jadi petani langsung agar bisa melihat masalah sesugguhnya di lapangan," kata alumni UGM ini.

Raffy pun bersyuur bahwa pilihannya untuk jadi petani mendapat dukungan dari keluarganya. Bahkan orang-orang yang berada di lingkungannya. Menurut Raffy, dukungan itu bikin jalannya jadi mudah.

Setelah menyelesaikan kuliahnya tujuh bulan lalu, Raffy pulang kampung ke Sukabumi, Jawa Barat. Dia pun langsung mulai bertani.

Sejak Maret 2020, Raffy berhasil menanam beberapa jenis tanaman. Mulai dari kangkung, bayam, cabe, hingga timun. Semua ditanam di lahan desa yang disewanya.



Facebook Conversations


"Berita ini adalah kiriman dari pengguna, isi dari berita ini merupakan sepenuhnya menjadi tanggung jawab pengguna"