Kenapa Air Kendi kalau Diminum Terasa Dingin dan Menyegarkan? Ini Faktanya

Pernah mencicipi air di dalam kendi? Ya air kendi  memang hanya air putih biasa namun ada yang berbeda jika diminum. Air kendi terasa dingin dan menyegarkan padahal tidak diletakan di dalam lemari es atau di dalamnya terdapat air dingin. Kenapa air kendi terasa dingin dan menyegarkan?

Pada dasarnya kendi merupakan kerajinan tangan yang terbuat dari tanah liat. Sejak kemunculan produksi plastik memang keberadaan kendi mulai tidak populer. Tidak semua rumah punya kendi seperti zaman dulu kala, termasuk warung-warung makan yang jarang ada kendi berisi air.

Biasanya air kendi ditemukan di restoran tradisional Jawa dan Sunda yang masih memiliki air tersebut. Rasa air kendi dingin dan menyegarkan karena cara pembuatan dan bahan utama yang bisa mempengaruhi suhu air di dalam kendi itu.

Tanah liat sebagai bahan pembuat kendi diolah menjadi bentuk tertentu yang kemudian dibakar supaya  lebih keras. Proses pembakaran ini yang membuat kendi memiliki pori-pori dengan ukuran sangat kecil.

Keberadaan pori-pori ini menyebabkan terjadinya penguapan atau pertukaran udara di dalam kendi dengan yang berasal dari bagian luar kendi. Pertukaran udara kemudian bersamaan dengan pertukaran suhu. Jadi suhu udara lebih dingin kemudian masuk ke dalam kendi sehingga mempengaruhi suhu air di dalamnya menjadi dingin.

Sebenarnya kendi memiliki pori-pori yang sangat kecil makanya biasanya di bawah kendi diletakan alas seperti piring untuk menampung air agar tidak merembes. Jumlah rembesan air memang tidak banyak tapi tetap saja bisa membuat meja jadi basah.