Kaleidoskop 2023 mengangkat tentang kasus kopi sianida yang menyebabkan Wayan Mirna Salihin meninggal dunia. Kejadian itu membuat Jessica Wongso divonis hukuman penjara selama 20 tahun karena terbukti memasukkan racun sianida ke minuman es kopi Vietnam ketika ia bersama Mirna menghabiskan waktu di sebuah kafe di Grand Indonesia, Jakarta.
Selama 7 tahun sejak peristiwa yang terjadi pada 2016 sebenarnya terlupakan publik. Sebelum film itu tayang Jessica masih berada di tahanan Rutan Kelas IIA Pondok Bambu, Jakarta Timur. Sementara suami Mirna dikabarkan sudah tinggal di Australia dan memiliki istri baru setelah Mirna meninggal.
Tapi kesunyian itu justru memanas dan jadi perhatian. Film dokumenter yang tayang di Netflix berjudul “Ice Cold: Murder, Coffee, and Jessica Wongso” membuka mata banyak orang untuk mengenang kematian tragis Mirna. Film tersebut seakan memecahkan misteri kasus yang ternyata baru terungkap dalam film itu.
Film dokumenter itu bahkan secara khusus mewawancarai Jessica Wongso di tahanan. Meskipun didampingi petugas rutan, namun kemunculan Jessica membuat orang pangling dengan penampilannya sekarang. Tubuh Jessica terlihat lebih kurus. Wajahnya sangat tirus. Apakah Jessica stres di penjara?
Dengan percaya diri wanita yang menjadi sahabat Mirna itu mengucapkan kalimat dalam bahasa Inggris. Jessica mengaku datang ke Indonesia hanya untuk berlibur sekaligus bertemu dengan teman-temannya termasuk Mirna. “Aku menelepon teman-temanku untuk mengobrol sambil minum kopi,” ujar Jessica.
Jessica menuturkan terkait kasus pembunuhan tersebut membyuatnya menjadi sorotan. Ia bahkan menyebut kasus yang menimpanya masih dianggap tidak jelas. Satu per satu saksi-saksi dalam kasus pembunuhan Mirna dihadirkan. Film itu seakan menggambarkan bahwa ada fakta baru jika Jessica seperti menjadi kambing hitam dalam kematian Mirna.
Diduga ada segelintir pihak-pihak yang sebenarnya harus bertanggung jawab atas meninggalnya Mirna. Belum lagi bukti-bukti dalam persidangan yang tidak dilihat oleh majelis hakim yang sebenarnya menguatkan bahwa Jessica tak bersalah.