Inilah Guru-guru Spiritual Bung Karno yang Sakti dan Jarang Diketahui Orang

Inilah Guru-guru Spiritual Bung Karno yang Sakti dan Jarang Diketahui Orang

#1 HOS Tjokroaminoto

#1 HOS Tjokroaminoto HOS Tjokroaminoto (tirto.id)


Guru spiritual Bung Karno yang dikenal "sakti" adalah HOS Tjokroaminoto. Raden Haji Oemar Said Tjokroaminoto ini lahir di Ponorogo, 16 Agustus 1882. Beliau meninggal di Yogyakarta pada 17 Desember 1932.

Beliau merupakan salah saut pemimpin organisasi pertama di Indonesia, Sarikat Islam. HOS Tjokroaminoto adalah tokoh pergerakan dengan trilogi penting darinya: setinggi-tingginya ilmu, semurni-murni tauhid, dan sepintar-pintar siasat.

Trilogi itu sangat terkenal dan menggambarkan perjuangan Indonesia pada masanya. Tiga kemampuan itulah yang bisa membuat Indonesia merdeka.

Bung Karno pun sempat mondok di rumah HOS Tjokroaminoto ketika usianya 15 tahun. Ayah Soekarno, Sukemi Sosro Diharjo, menitipkan putranya itu. Hingga melanjutkan pendidikan ke Hoogere Burger School.

Dalam salah satu biografi yang ditulis Indi Adam, Soekarno mengenang sosok HOS Tjokroaminoto sebagai idolanya. Soekarno belajar tentang menggunakan politik sebagai alat mencapai kesejahteraan rakyat. Termasuk dunia pergerakan yang dilakukan guru spiritualnya tersebut.

#2 RMP Sosrokartono

#2 RMP Sosrokartono RMP Sosrokartono (komunitasaleut.com)


Sosrokartono adalah kakak kandung Raden Ajeng Kartini. Beliau memiliki hubungan dekat dengan Soekarno karena beliau menjadi guru spiritual Soekarno.

Pada 18 Agustus 1930, Bung Karno pernah dihadapkan di pengadilan Hindia-Belanda Bandung. Di malam sebelum majelis hakim membuat putusan, enam orang pembela Bung Karno diam-diam pergi ke rumah Raden Sosrokartono.

Lelaki ningrat ini adalah sosok yang dihormati di Kota Kembang. Di rumah Sosrokartono malam itu, disediakan enam kursi yang disusun setengah melingkar menghadap ke beliau.

Raden Sosrokartono yang dikenal sebagai abdi kebatinan menggunakan mata batinnya sebelum enam orang pembela Soekarno itu datang ke rumahnya.

Sosrokartono juga mengetahui lebih dulu bahwa keesokan harinya, Soekarno akan dijatuhi hukuman 4 tahun penjara.



Facebook Conversations


"Berita ini adalah kiriman dari pengguna, isi dari berita ini merupakan sepenuhnya menjadi tanggung jawab pengguna"