Sebenarnya pemilik warung akan memilih memperkerjakan orang Madura dibandingkan orang dari suku lain karena merasa saling mengenal dan berasal dari daerah yang sama. Karena berasal dari Madura sehingga jika terdapat masalah bisa segera tertangani.
Para pemilik warung Madura hidup sejahtera di kampung halamannya. Banyak pengusaha warung yang punya rumah megah di Madura. Kabarnya rumah-rumah mewah dibangun di Madur mulai pada tahun 2017. Biaya pembangunan rumah juga tidak murah. Minimal satu rumah menghabiskan dana Rp 1 milar – Rp 3 miliar untuk proses pembangunan atau sekedar renovasi.
Selain punya rumah dan mobil, pengusaha warung Madura itu juga tampil glamour dengan perhiasan yang mereka miliki khususnya bagi wanita-wanita yan banyak gunakan gelang dan kalung emas. Sukses jadi pengusaha warung Madura membuat banyak generasi muda yang ingin berkiprah membuka warung di kota-kota besar di Indonesia.