Pasca kejadian itu, siswi itu alami depresi karena tak menyangka dirinya harus alami kecacatan permanen. Pihak sekolah dan orangtua sudah melakukan kordinasi dan bersedia membantu penyelesaian biaya tersebut.
Sementara guru yang sudah memberikan hukuman pada siswi itu langsung dipecat. Konon pihak keluarga dan sekolah pun sudah berdamai pasca penyelesaian masalah tersebut.