Dukun dan Praktik Ilmu Hitam Bikin Negara-Negara Ini Terkenal

Dukun dipercaya oleh masyarakat sebagai seseorang yang memiliki kemampuan dalam hal supranatural. Mereka sering disebut "orang pintar". Katanya, mereka bisa tau hal-hal yang tak kasat mata.

Mereka bisa berkomunikasi dengan makhluk gaib, atau dianggap bisa meramal masa depan. Tapi profesi yang digeluti orang-orang ini nggak melulu negatif kok. Mereka bisa bantu orang lain untuk ngobatin penyakit, diganggu makhluk halus, kehilangan barang, mendatangkan hujan, atau gangguan sihir lain.

Tapi karena tradisi shaman ini udah berkembang lama, dunia perdukunan gak cuma ada di Indonesia aja loh gengs. Di masing-masing negara masih ada juga kok yang percaya sama keahlian yang satu ini. Simak deh.

1. Kongo

Kongo terletak di tengah-tengah Benua Afrika. Negara ini punya banyak dukun yang mewariskan praktik ilmu hitamnya secara turun temurun. Meski bentuk tradisi, ternyata dunia shaman di Kongo adalah praktik yang ilegal. 

Ngerinya, banyak orang yang gak bersalah ditangkap. Mereka termasuk anak-anak kecil atau perempuan yang dianggap mempraktikkan ilmu hitam, atau dianggep sebagai dukun. 

2. Kamerun

Dukun di Kamerun lebih cadas lagi nih gengs. Pernah ada kasus yang bikin heboh masyarakat Kamerun, yakni kasus cewek 16 tahun yang mengaborsi kandungannya. Cewek ini bahkan minum cairan beracun yang katanya dari seorang dukun.

Dari situ, masyarakat geram. Warga Kamerun pun jadi gak bisa menolerir praktik dukun. Profesi ini dianggap merugikan.

3. Kenya

Dukun di Kenya beda lagi. Tahun 2008 lalu, 11 orang dibakar massa karena diduga melakukan praktik ilmu hitam. Dibakar hidup-hidup coba!

Kemudian tahun 2013, situasi ini terjadi lagi. Sasarannya adalah seorang perempuan. Dia ditelanjangi dan diarak setelah dituduh menjalani profesi dukun. Di tahun yang sama, laki-laki dibakar dan peristiwa itu ditonton bnayak orang. Tuduhannya pun serupa: dukun! 

Padahal Kenya sering jadi destinasi favorit para traveler yang pengen ngeliat kehidupan hewan liarnya ya.