Sejak awal kehadirannya dan saat pemerintah Indonesia menegaskan soal penggunaan vaksin Sinovac banyak pihak yang enggan merespons bahkan dengan tegas penolak untuk mendapatkan vaksin tersebut.
Anggapan lemahnya penelitian tentang vaksin tersebut hingga beredarnya isu-isu pemasangan microchip pada seseorang yang mendapatkan vaksin beredar dengan sangat cepat seiring dengan penambahan kasus covid-19 itu sendiri.
Juru Bicara Pemerintah untuk Penanganan Covid-19, Wiku Adisasmito menegaskan tidak ada chip di dalam vaksin Covid-19. Isu chip yang bisa melacak masyarakat yang telah menerima vaksin adalah berita bohong alias hoaks.
“Pada kesempatan ini saya tegaskan bahwa berita itu adalah berita bohong atau hoaks. Tidak ada chip di dalam vaksin,” katanya saat konferensi pers, Selasa (19/1/2021) lalu.