Begini Ternyata! Wisata Seks Dubai Jadi Buah Normalisasi Hubungan Israel-UEA

Begini Ternyata! Wisata Seks Dubai Jadi Buah Normalisasi Hubungan Israel-UEA
Wisata seks Dubai (Digtara.com)

Seorang warga Israel yang mengaku menyelundupkan narkoba ke Dubai mengaku kepada media Israel Channel 12 bahwa dia tidak khawatir dengan penangkapan.

"Yang kami lakukan hanyalah menyelundupkan ganja dan mariyuana untuk merayakan [Malam Tahun Baru] dan mabuk," katanya seperti dilaporkan Middle East Monitor, Selasa (5/1).

"Itu bukan kokain, itu obat-obatan ringan. Aku tidak percaya kami akan mendapat masalah. Hukuman mati untuk beberapa ratus gram di dalam koper? Kami hanya merokok di kamar hotel."

Meningkatnya jumlah warga yang mengunjungi Dubai membuat mereka berpikir bahwa mereka berada di rumah dan dapat melakukan apa pun di sana.

"Kebanyakan turis Israel di Dubai tidak memakai masker, tidak menjaga jarak sosial dan berisiko menerima denda yang sangat tinggi."

Turis liburan di Dubai (IDNTimes.com)

Sekitar 50.000 orang Israel sudah mengunjungi UEA sejak perjanjian normalisasi ditandatangani September lalu.

Dilaporkan, pria-pria Israel menghabiskan waktu berpindah dari satu wanita ke wanita lain di Dubai.

Sementara otoritas UEA menutup mata terhadap turis yang menghabiskan waktu di Dubai untuk tujuan prostitusi.

Dengan hotel pantainya yang besar dan mewah, orang yang terlibat dalam bisnis kotor di Dubai yakin bahwa Dubai sudah menjadi rumah bordil terbesar di dunia.



Facebook Conversations


"Berita ini adalah kiriman dari pengguna, isi dari berita ini merupakan sepenuhnya menjadi tanggung jawab pengguna"