Baret Merah Kopassus dan Tugas-tugasnya, Siap Pulang Tinggal Nama daripada Gagal dalam Bertugas

Baret Merah Kopassus dan Tugas-tugasnya, Siap Pulang Tinggal Nama daripada Gagal dalam Bertugas
Kopassus punya tugas-tugas mulia untuk kemanusiaan dan keamanan negara (kompas.com)

Tim Mawar Kopassus adalah bagian tersendiri dari Baret Merah Kopassus. Tim Mawar Kopassus pernah mendapatkan pamornya puluhan tahun yang lalu. Tim Mawar Kopassus sendiri dikenal secara luas, terlebih oleh mahasiswa dan para aktivis pro demokrasi 1998-1999.

Tim Mawar Kopassus terdiri dari 11 prajurit Kopassus. Mereka berasal dari Grup IV Kopassus yang terdiri dari perwira dan bintara. Tim Mawar Kopassus sendiri dibentuk oleh Prabowo Subianto yang saat itu menjabat sebagai Danjen Kopassus. Makanya, Tim Mawar Kopassus sangat melekat dengan nama Prabowo Subianto.

Arsip rahasia milik Amerika Serikat bahkan pernah mengungkap penculikan aktivis 1998 oleh Tim Mawar. Penculikan itu disebut-sebut atas perintah Prabowo Subianto.

Hingga kini, Tim Mawar Kopassus masih menjadi misteri. Keberadaan Tim Mawar seolah-olah mitos yang tak pernah bisa dipastikan kebenarannya. Salah satu aksi dari Tim Mawar Kopassus kala itu adalah penculikan terhadap sejumlah aktivis 1998.

Tim Mawar Kopassus, erat kaitannya dengan Prabowo Subianto (tirto.id)

Sebanyak 22 aktivis diculik. Sembilan orang kembali dalam keadaan hidup. Sementara 13 aktivis lainnya hilang dan tidak diketahui di mana keberadaannya. 

Namun akhirnya diketahui dalam persidangan Tim Mawar tahun 1998 di Pengadilan Militer jakarta bahwa Tim Mawar Kopassus dibentuk oleh Mayor Bambang Kristiono pada Juli 1997. Targetnya adalah memburu dan menangkap aktivis.

Dalam persidangan itu, Bambang Kristiono menyampaikan bahwa penculikan dilakukan atas dasar hati nurani. Ia mengaku melakukan hal itu demi mengamankan kepentingan nasional. Menurutnya, tindakan para aktivis kala itu akan mengganggu stabilitas nasional.

Bambang Kristiono divonis 22 bulan penjara dan dipecat sebagai anggota TNI. Demikian halnya dengan Tim Mawar Kopassus yang terdiri dari 11 orang prajurit itu. 



Facebook Conversations


"Berita ini adalah kiriman dari pengguna, isi dari berita ini merupakan sepenuhnya menjadi tanggung jawab pengguna"