4. Reaksi Warganet
Para warganet menanggapi penutupan Tebet Eco Park. Memang banyak yang menduga penutupan terjadi karena beberapa faktor, salah satunya kurangnya kesadaran pengunjung taman untuk menjaga kebersihan dan membuang sampah pada tempatnya. “Kurang kesadaran org2 nya ini mah. Kalo pada smart juga ga begini ko. Mentang2 gratis gt jadi seenak jidatnya? Coba aja bayar, mayan juga kan,” tulis warganet.
5. Imbauan Pihak Pengelola
Pihak pengelola Tebet Eco Park mengimbau kepada warga untuk mendatangi taman-taman kota lainnya selama proses penutupan Tebet Eco Park. Warga bisa mengunjungi seperti Monas, Taman Puring, Taman Ayodya, Taman Langsat, Hutan Kota Srengseng, hingga Taman Margasatwa Ragunan.
Tebet Eco Park merupakan taman yang memiliki luas sekitar 7 hektar. Taman ini dulunya dikenal dengan nama Taman Honda. Taman ini memiliki lokasi strategis karena dekat dengan jalan Tebet Raya dan kawasan Tebet Utara dan Tebet Selatan. Sebelum ditutup taman ini dibuka dari pukul 6 pagi sampai 7 malam. Fasilitas yang disediakan mulai dari jogging track hingga arena permainan untuk anak.