3. Jepang
Seperti yang sudah banyak diketahui, Jepang banyak menjual DVD atau majalah porno dengan bebas. Meskipun demikian, film yang diputar melalui DVD harus melalui proses sensor pada bagian tertentu (seperti menyensor alat kelamin pemerannya).
Apabila hal itu sudah dilakukan, maka tidak ada masalah dalam penjualan DVD film porno tersebut di Jepang.
Dilansir dari Statista, ada sekitar 2,6 ribu bisnis berbasis video yang beroperasi di industri porno atau seks Jepang. Jumlah ini sudah termasuk penyiaran televisi, situs porno, dan obrolan video.